Advertorial
Intisari-online.com - Pada Senin (29/10/2018), sebuah peristiwa nahas dialami oleh pesawat Lion Air JT 610.
Pesawat tersebut dilaporkan hilang kontak dalam rute penerbangan Jakarta-Pangkal Pinang pada pukul 6.33 pagi.
Tak lama setelah menghilangnya pesawat yang membawa 189 penumpang tersebut dikonfirmasi telah jatuh di perairan Karawang.
Selanjutnya, Badan SAR Nasional mengirim tiga kapal dan sebuah helikopter untuk mencari dan menemukan reruntuhan pesawat, namun tidak menemukan satupun yang selama sejauh ini.
Baca Juga : Teknologinya Diklaim 'Anti Kecelakaan,' Inikah Model Pesawat Masa Depan?
Laporan terbaru alat pendeteksi berhasil menemukan koordinat bangkai pesawat, walau belum dipastikan.
Di sela-sela pencarian, rupanya ada salah satu penumpang pria yang baru sajamenikah.
Seperti dikutip dari Bastile Post, penumpang pria tersebut memberikan foto selfie terakhirnya sebelum akhirnya ia menjadi salah satu penumpang dalam pesawat nahas tersebut.
Dalam sebuah foto selfie ia memberikan potret dirinya kepada sang istrinya, yang mungkin itu adalah foto terakhir yang ditinggalkan untuk istri tercintanya.
Menurut keterangan, pria yang berfoto tersebut diketahui bernama Deryl Fida Febrianto, pria 22 tahun ini baru menikah selama 2 minggu.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Ia mengambil penerbangan pesawat Lion Air JT 610 pada penerbangan Senin lalu (29/10/2018).
Istrinya Lutfiani Eka Putri mengaku masih bisa berkomunikasi dengan sang suami pada 6.12 pagi.
Namun pada pukul 6.15 ia sudah tidak bisa menanggapinya lagi.
"Ketika saya mendengar berita itu, saya memasangkan nomor penerbangan saya dengan tiket yang dia berikan kepada saya dan mulai menangis." kata Lutfiani Eka Putri.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Pasangan suami istri yang baru saja menikah itu mungkin harus berpisah untuk selamanya.
Selain itu ayahnya juga ungkapkan kenangan terakhirnya, dari pesan WhatsApp (WA) yang diperlihatkan ayah korban, Didik Setiawan (44), anak sulungnya itu mengatakan masih mempersiapkan berkas.
Menurut Didik, perjalanan anaknya ke Jakarta kemudian ke Pangkal Pinanguntuk bekerja sebagai pelayar.
"Selamat berjuang anakku, lakukan pekerjaan dengan ikhlas pasti akan terasa ringan tanpa beban," pesan Didik melalui pesan singkat.
Baca Juga : Roger Danuarta Dikabarkan Menjadi Mualaf, Ini Pasang Surut Perjalanan Kariernya
Namun, satu jam dari pesan terakhir anaknya saat mengirim foto, Didik kembali bertanya.
"Ini sudah sampai Mana mas?," kata dia
Namun pesan tersebut justru pending, pesan itu tak terbalas hingga kemudian kabar duka terdengar.
Anak sulungnya menjadi korban terjatuhnya pesawat Lion Air.
Didik Setiawan mengatakan anak sulungnya itu berangkat dari Surabaya ke Jakarta dan menuju Pangkal Pinang untuk kerja di bidang pelayaran.