Sedangkan struktur knock down mengalami modifikasi seperti membuat purus, bolongan, dan coakan pada kayu yang nantinya akan saling mengunci tanpa ditali.
Struktur sambungan hybrid memadukan kedua teknik ikat dan knock down agar rumah semakin kuat.
Selain bisa lebih tanggap gempa, rumah kayu khas Nias dan rumah kayu Nusantara lainnya biasanya juga bisa dibongkar pasang.
Maklum, nenek moyang kita zaman dulu bisa berpindah tempat tinggal dalam tempo singkat tergantung keberadaan lahan.
Canggihnya struktur rumah adat Nias juga telah terkenal hingga ke mancanegara.
Menurut seorang arsitek Nusantara, Yori Antar, beberapa peneliti dari Universitas Tsukuba, Jepang pernah mempelajari konstruksi rumah tahan gempa di Nias selama lebih dari dua tahun.
"Orang Jepang saja belajar struktur rumah tahan gempa sampai ke Nias," kata Yori.
Sayangnya, di Indonesia sendiri cara membuat rumah khas Nusantara hanya diajarkan secara lisan dan turun temurun.
Tak heran desain rumah ini mulai banyak ditinggalkan dan punah.
Artikel ini pernah terbit di Majalah Intisari edisi November, 2014.
(Aulia Dian Permata)
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR