Advertorial

Ada Turis Panjat Pura dan Foto dengan Bikini, Bali Akan Buat Peraturan Baru untuk Wisatawan

Adrie Saputra
Adrie Saputra
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Bali kini akan membuat peraturan baru untuk para wisatawan yang mengunjungi kuil setelah adanya penurunan "kualitas wisatawan".
Bali kini akan membuat peraturan baru untuk para wisatawan yang mengunjungi kuil setelah adanya penurunan "kualitas wisatawan".

Intisari-Online.com - Bali kini akan membuat peraturan baru untuk para wisatawan yang mengunjungi kuil setelah adanya penurunan "kualitas wisatawan".

Para pengunjung banyak yang berpose dengan bikini dan bahkan ada yang memanjat di atas strukturkuil agama Hinduyang sakral, mendorong pihak berwenang untuk menindak lanjuti.

Pihak berwenang di Bali kini berupaya untuk menghentikan orang-orang Barat yang mengenakan bikini di depan kuil-kuil suci.

Wakil gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Sukawati, yang dikenal sebagai Cok Ace, mengatakan pihak berwenang prihatin dengan peningkatan perilaku tidak hormat oleh wisatawan yang mengunjungi ratusan situs suci Hindu di Bali.

Baca Juga : Keren! Miliarder Jepang Ini akan Jadi Turis Pertama yang Berkunjung ke Bulan

"Ini adalah upaya pemerintah untuk menjaga Pura (kuil)," kata Cok Ace pada pertemuan dewan regional minggu ini.

"Kuil-kuil ini perlu dilestarikan karena itu adalah budaya dan adat Bali."

Dia mengatakan dalam beberapa minggu mendatang mereka akan mengevaluasi kembali sistem yang memungkinkan wisatawan mengunjungi kuil tanpa didampingi.

Bali telah menjadi tujuan wisata yang semakin populer selama beberapa tahun terakhir, menarik lebih dari 5 juta pengunjung hanya pada tahun 2017 saja.

Baca Juga : Alipay dan Wechat Banyak Digunakan Turis China di Bali, Bank Indonesia Berang, Kenapa?

Banyak wisatawan yang tertarik ke pulau Bali karena kuil Hindu yang unik dan keindahan alamnya yang luar biasa.

Pemerintah akan menindaktegas wisatawan yang kurang "hormat", setelahinsidenturis asal Denmark yang duduk di kuil Linggih Padmasana viral.

Kuil yang berbentuk seperti takhta di atas pilar, dibuat untuk dewa paling penting dalam agama Hindu di Bali, tentu saja untuk duduk di atasnya dianggap sangat tidak sopan dan menyinggung iman.

Indonesia memiliki undang-undang penodaan agama yang ketat dan Majelis Agama Hindu Indonesia mengatakan mereka telah menginstruksikan polisi untuk menyelidiki insiden kuil Linggih Padmasana dan mencari turis yang harus bertanggung jawab.

Baca Juga : 7 Fakta Paling Menarik dari Indonesia di Mata Wisatawan Asing, Buat Mereka Getol Pengen ke Indonesia!

Pemerintah daerah yang baru ditunjuk di Bali, yang telah menjabatbaru dua minggu, mengatakan masuknya pengunjung baru-baru ini berdampak negatif terhadap pulau itu.

"Itu karena kami terlalu terbuka dengan turis, jadi terlalu banyak yang datang, dan memang kualitas wisatawan sekarang berbeda dari sebelumnya," kata Cok Ace.

Turis lain telah mendapat kecaman selama setahun terakhir karena memanjat pada struktur suci untuk mengambil foto, dan wanita lain malah berpose dengan bikini di depan kuil sambil melakukan gaya yoga. (Intisari-Online.com/Adrie P. Saputra)

Artikel Terkait