Advertorial
Intisari-Online.com – Kebahagiaan malam pertama menjadi sepasang pengantin tidak akan pernah dirasakan pasangan ini.
Michelle White (32) memutuskan untuk segera menikah dengan Scott Plumley setelah sang calon suami secara tak terduga didiagnosis menderita kanker stadium akhir dan hidupnya tak lama lagi.
Pasangan tersebut sebenarnya telah menabung untuk melaksanakan pernikahan beberapa tahun mendatang.
Namun, rencana itu berubah seketika setelah hasil tes kesehatan menghancurkan mimpi mereka.
BACA JUGA:Berambisi Kalahkan Perekonomian AS, China dan Rusia Patungan Menambang Emas
Mimpi buruk dimulai ketika Michelle pulang kerja dan menemukan Scott pingsan dan kesakitan di lantai rumahnya di Bristol.
Michelle lantas menelepon ambulans yang membawa Scott ke rumah sakit untuk dirawat di sana pada 10 Agustus 2018.
Keesokan harinya endoskopi mengungkapkan kondisinya jauh lebih serius daripada diagnosis awalnya.
Pada Senin 12 Agustus 2018, hasil tes semakin memperburuk ketakutan pasangan tersebut.
"Konsultan datang sekitar pukul 4 sore pada hari Senin ke tempat tidurnya di Rumah Sakit Southmead," kata Michelle pada pos Bristol.
“Dia mengatakan Scott menderita kanker stadium 4 di kerongkongan, dan karena penanganannya terlambat, itu sudah menyebar ke hatinya dan menghancurkan itu, dan tidak ada yang bisa mereka lakukan."
“Saya bertanya berapa lama, mengharapkan mereka untuk mengatakan 'beberapa bulan' atau sesuatu, jadi saya bisa membawanya pulang, tetapi mereka mengatakan 'tidak akan paling banyak berminggu-minggu, sebenarnya, itu hanya beberapa hari'.
Dokter menyerah, tidak ada yang bisa mereka lakukan untuk mengobati kanker Scott.
Seketika, dalam dalam waktu 24 jam bekerja melawan waktu Michelle dibantu teman-temannya mempersiapkan pernikahan.
BACA JUGA:Kumpulan Foto Menakjubkan Ibadah Haji Zaman Dulu, Sederhana dan Tak Perlu Berdesakan
Rabu 14 Agustus 2018, hari pernikahan mereka tiba.
Berada di kursi rodanya, Scott mengenakan kemeja dan celana panjang saat ia menikahi wanita yang telah dua tahun dipacarinya di depan orang-orang yang dicintainya.
Beberapa jam kemudian, Scott yang terbaring di kasur rumah sakit keadaannya semakin memburuk.
Scott tiba-tiba mengambil tiga napas panjang.
Michelle kemudian memegang dan menciumnya mengatakan, "Tidak apa-apa sayang, kamu bisa pergi sekarang, dan keluar dari rasa sakit".
Hampir 13 jam setelah pernikahan mereka, Scott meninggal.
Michalle mengatakan itu adalah pernikahan terindah yang pernah ia rasakan.
BACA JUGA:7 Hal yang Tidak Kita Tahu Tentang Migrain, di Antaranya Bisa Sebabkan Kebutaan Sementara