Stop Makan Kripik, Salah Satu Cara Kurangi Kadar Garam pada Tubuh yang Bahayakan Jantung

K. Tatik Wardayati
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Hati-hati dengan Garam
Hati-hati dengan Garam

Intisari-Online.com – Kita tidak seharusnya mengonsumsi lebih dari 2.300 mg natrium per hari. Apalagi jika kita memiliki kondisi kesehataan seperti tekanan darah tinggi atau masalah jantung, hanya sekitar 1.500 mg natrium saja yang diperbolehkan diasup.

(Siapa Sangka, Makan Es Krim ketika Sarapan Bagus untuk Kesehatan Mental dan Kewaspadaan)

Namun, sebagian besar dari kita justru mengonsumsinya lebih dari yang seharusnya. Padahal, kelebihan natrium dalam tubuh memberi kita perasaan kembung, cenderung membuat kita merasa tidak nyaman. Natrium membuat tubuh menahan air. Itulah sebabnya mengapa kita merasa kembung.

(Garam di Laut, Hipertensi di Manusia)

Nah, bagaimana mengeluarkan natrium dalam tubuh kita? Tips berikut ini mungkin bisa dicoba.

Minum air

Minum air dapat mengurangi kelebihan natrium dari tubuh.
Berapa banyak? Sebenarnya, minum sekitar 71 gram untuk setiap kilo berat badan kita. Misalnya, jika berat badan 70 kg, maka kita perlu minum sekitar 18 – 20 gelas air. Jika bingung berapa banyak air yang harus diminum, minumlah lebih banyak untuk mengeluarkan natrium.

Makan pisang.

Makan pisang sebagai sumber kalsium
Kita membutuhkan lebih banyak kalium. Pisang mengandung mineral ini. Secangkir pisang memberikan sekitar 800 mg kalium. Kita juga bisa makan tomat dan aprikot kering.

Setidaknya 4 gram kalium setiap hari.

Kalium setiap 4 mg per hari
Tingginya kadar kalium dalam tubuh dapat melepaskan natrium. Jika sedang hamil, jangan ikuti tips ini.

Berjalan-jalan agar keluar keringat

Berjalan untuk mengurangi kadar natrium
Kelebihan natrium dapat dihilangkan dari tubuh melalui keringat. Tapi usahakan untuk tetap terhidrasi tubuh kita.

Jangan makan makanan ringan asin seperti keripik

Jangan makan keripik
Kadar natrium yang masuk akan mendominasi tingkat natrium keluar dan tingkat keseluruhan natrium dalam tubuh.

Berbaring di lantai dan angkat kaki di atas permukaan tubuh.

Berbaring dan angkat kaki di dinding
Gunakan bantal untuk elevasi atau tetaplah kaki di dinding.

Artikel Terkait