Advertorial

Cristiano Ronaldo Pindah ke Juventus, Pekerja Fiat Mogok Kerja

Mentari DP

Editor

Tak tanggung-tanggung, transfer Ronaldo dari Real Madrid ke Juventus disebut-sebut mencapai 105 Poundsterling (Rp2 triliun).
Tak tanggung-tanggung, transfer Ronaldo dari Real Madrid ke Juventus disebut-sebut mencapai 105 Poundsterling (Rp2 triliun).

Intisari-Online.com – Pada Rabu (11/7/2018), Real Madrid mengumumkan bahwa megabintang mereka, Cristiano Ronaldo, akan pindah ke Juventus tahun depan.

Tak tanggung-tanggung, transfer Ronaldo dari Real Madrid ke Juventus disebut-sebut mencapai 105 juta Poundsterling (Rp2 triliun).

Sebenarnya, biaya transfer Ronaldo sangat tinggi. Namun bukanlah yang tertinggi.

Jika jumlah transfer tersebut benar, maka Ronaldo hanya kalah dari Kylian Mbappe dengan nilai transfer 145 juta Euro (Rp2,4 triliun) dan Neymar sekiyat 222 juta Euro (Rp3,5 triliun).

Baca juga:Di Juventus Ronaldo Ternyata 'Cuma' Digaji Rp16 Ribu per Detik, Seperti ini Perinciannya

Namun walau begitu, ada saja pihak yang merasa nilai transfer Ronaldo sangat mahal.

Mereka adalah para pekerja di pabrik Fiat Chrysler di Italia.

Dilansir dari bbc.com, para pekerja Fiat tersebut mogok kerja setelah mereka tahu investor utama Fiat mendatangkan Ronaldo.

Sebenarnya ketika berita pertama terkait kedatangan Ronaldo ke Turin tersebut, para pekerja sudah mengancam akan mengambil tindakan jika pemilik perusahaan melakukannya.

Dan ketika perpindahan tersebut resmi diumumkan, para pekerja pun mengumukan aksi mogok dari 15 Juli hingga 17 Juli.

Diketahui, produsen mobil Fiat, yang merupakan milik eksklusif Ferrari, 29,1% dimiliki oleh keluarga Agnelli.

Seperti yang sudah kita tahu bahwa keluarga Agnelli juga memiliki 63,77% saham di Juventus.

Para pekerja mengklaim, daripada mendatangkan satu pemain sepakbola dan memperkaya dirinya, lebih baik perusahaan menjamin masa depan ribuan karyawan mereka.

“Tidak dapat diterima. Kami bekerja bertahun-tahun dan melakukan pengorbanan besar, lalu perusahaan menghabiskan ratusan juta Euro hanya untuk membeli seorang pesepakbola,” ucap salah satu pekerja Fiat Chrysler.

"Pemilik harusnya lebih berinvestasi dalam model mobil yang di mana hasilnya akan menjamin masa depan ribuan orang daripada memperkaya hanya satu orang.”

Baca juga:Juventus Beli Cristiano Ronaldo Bukan Untuk Buru Gelar Juara, Ini Alasan Sesungguhnya

Artikel Terkait