Begini Tips Mengurangi Kecanduan Media Sosial

Tika Anggreni Purba
,
Hery Prasetyo

Tim Redaksi

Berapa banyak waktu Anda yang sudah terbuang gara-gara media sosial?
Berapa banyak waktu Anda yang sudah terbuang gara-gara media sosial?

Intisari-online.com—Kehadiran media sosial, di satu sisi sangat menguntungkan. Namun, di sisi lain, jika tidak diperhatikan penggunaannya, bisa bikin candu. Kita tidak bisa memandang sepele soal candu media sosial, karena dampaknya sebetulnya tidak seremeh yang kita kira. Jika Anda termasuk seperti itu, maka butuh tips mengurangi kecanduan media sosial ini.

Jika Anda adalah pengguna facebook (FB) misalnya., menggunakan FB berlebihan sama halnya dengan membiarkan FB memengaruhi hidup Anda. Dan sadar atau tidak, kenyataannya memang begitu. Hidup kita, pikiran kita, persahabatan, dan karier kita dipengaruhi oleh media sosial. Berapa banyak waktu Anda yang sudah terbuang gara-gara media sosial?

Berapa banyak waktu Anda yang sudah terbuang gara-gara media sosial?
Diperkirakan bahwa setiap orang yang aktif di FB menghabiskan waktunya setidaknya 6-7 jam setiap minggunya untuk terlibat di media sosial hanya sekadar melihat foto dan status orang lain. Jika diikuti dengan kegiatan chatting, game, dan perang komentar di media sosial, bisa dibayangkan berapa banyak waktu yang sudah digunakan?

Padahal dalam waktu tersebut, katakanlah satu jam kita bisa melakukan:

  • Belajar bahasa asing

  • Menelepon teman dan keluarga

  • Olahraga

  • Memasak

  • Membaca buku atau membaca berita

  • Dll.

Jika Anda berpikir bahwa media sosial sudah merampas waktu Anda. Maka kini saatnya untuk mengendalikan diri, jika perlu puasa media sosial. Apakah Anda berani? Jika sekiranya masih sulit, berikut tips untuk perlahan melepaskan diri dari candu media sosial.

(Sesekali Kita Perlu Puasa Media Sosial)

Step 1: Jangan takut dan berpikir berlebihan

* Banyak yang takut berhenti menggunakan media sosial karena takut kehilangan kontak dengan teman lama. Mengapa harus takut? Jika dia memang teman Anda, tentu bukan media sosial tempat untuk membangun hubungan, kan?

* Banyak yang takut berhenti karena takut dianggap kurang pergaulan dan kurang jaringan. Perlu diketahui bahwa masih banyak cara berkomunikasi online lainnya selain melalui media sosial.

*Bagaimana dengan messenger? Jangan berlebihan, Anda tetap bisa berkomunikasi dengan orang lain tanpa aplikasi messenger dari FB atau media sosial lain. Mengapa tidak menggunakan WhatsApp saja?

Berapa banyak waktu Anda yang sudah terbuang gara-gara media sosial?
Step 2: Download foto-foto kenangan

Anda mungkin menggunakan FB sebagai tempat untuk menyimpan berbagai foto kenangan sehingga enggan meninggalkan media sosial. Tapi men-download dan menyimpan foto-foto tersebut sangatlah mudah.

Di FB, Anda bisa pilih menu settings dan klik download a copy of your facebook data”. Ikuti instruksinya dan Facebook akan mengirimkan data yang bisa diunduh ke email Anda.

Step 3: non-aktifkan akun Anda sementara waktu atau bahkan permanen

Anda memiliki dua pilihan:

  • Menon-aktifkan akun secara permanen. Artinya semua data akan hilang dan profil Anda akan hilang. Jika Anda ingin kembali ke akun tersebut, berarti Anda harus membuat Akun baru.

  • De-active akun. Artinya sementara waktu Anda menon-aktifkan akun dan bisa kembali mengaktifkannya kapan saja.

Jika Anda memilih untuk mengontrol diri Anda sendiri untuk lepas dari kecanduan media sosial begini caranya:

  • Matikan notifikasi

  • Buat pengaturan private untuk semua konten di akun Anda. Sehingga interaksi akan menjadi lebih sedikit.

  • Hapus aplikasinya dari ponsel.

(STOP Menyebarkan Kebencian di Media Sosial!)

Artikel Terkait