Advertorial

Tak Ingin Pendengaran Rusak di Masa Tua? Lakukan 6 Hal Sederhana Berikut Ini

Moh. Habib Asyhad
Tatik Ariyani
,
Moh. Habib Asyhad

Tim Redaksi

Intisari-Online.com - Semakin tua, seseorang makin menyadari bahwa kondisi pendengarannya semakin menurun.

Ada dua kejadian umum yang menyebabkan orang mengalami penurunan pendengaran dari waktu ke waktu yaitu usia dan suara bising.

Seiring bertambahnya usia, sel-sel rambut kecil di tengah telinga bagian dalam mulai rusak dan tidak mampu mengambil getaran suara tertentu sebagaimana biasanya.

Berikut ini adalah tips untuk membantu menjaga pendengaran agar tetap tajam:

Baca Juga:Benny Moerdani, Tokoh Intelijen RI yang Dipaksa Menikah Oleh Bung Karno dan ke Mana pun Pergi Harus Selalu Membawa Bekal Masakan Istri

Baca Juga:Di Manakah Tersimpan Harta Karun VOC di Gunung Gede ?

1. Hindari suara keras

Secara umum, tanda-tanda seseorang mengalami penurunan pendengaran karena suara keras adalah kita merasa sulit untuk mendengar apa yang dikatakan orang, telinga terasa sakit, dan telinga mulai berdengug.

Untuk menghindari suara yang terlalu keras, kita dapat menggunakan peredam suara.

Baca Juga:KM Lestari Maju yang Tenggelam di Perairan Selayar, Ada Uang BPD Rp30 Miliar dan 139 Penumpang di Dalamnya

2. Berhati-hatilah saat mendengarkan musik

Ketika memakai headphone atau earphone, kita mencoba untuk mematikan suara eksternal yang membuat volume musik di level tertinggi sehingga bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Untuk itu, gunakan earphone dengan volume yang nyaman, tetapi tidak lebih tinggi, hindari memutar volume lebih dari 60% dari volume maksimum, dan jangan gunakan earphone lebih dari 1 jam setiap kali pakai (ambil 10 menit istirahat agar telinga bernafas).

Baca Juga:Kapal Feri KM Lestari Maju Tenggelam di Selayar, 4 Penumpang Tewas

3. Tambahkan beberapa kardio dalam keseharian kita

Sebuah penelitian barumenunjukkan bahwa dengan meningkatnya kesehatan kardiovaskular, terjadi peningkatan tingkat sensitivitas pendengaran.

Ada hubungan antara sistem kardiovaskular, kemampuan fungsional organ dan jaringan di telinga bagian dalam.

Caranya dengan berolahraga seperti berjalan, bersepeda dan berenang selama 20-30 menit setiap lima hari dalam satu minggu atau bisa juga dengan latihan aerobik.

Baca Juga:Meski Ditawarkan Gratis, Mungkin Anda Tidak Akan Mau Menyantap Es Krim Ini Setelah Tahu Isinya

4. Lakukan latihan untuk meningkatkan pendengaran

Penelitian menunjukkan bahwa gangguan pendengaran dapat menyebabkan abu-abu atrofi materi di daerah pendengaran otak, terutama pada orang dewasa yang lebih tua.

Oleh karena itu, beberapa latihan otak seperti memecahkan teka-teki dan permainan-permainansuaradapat membantu mempertahankan kemampuan mendengar.

5. Lakukan yoga

Beberapa latihan yoga dapat membantu pendengaran untuk meningkatkan sirkulasi darah di telinga dan kemudian ke otak.

Meningkatkan sirkulasi membantu meningkatkan fungsi saraf dan menghilangkan kotoran dan racun.

6. Pola makan

Gabungkan makananyang mengandung nutrisi yang dibutuhkan untuk kesehatan yang baik dan fungsi telinga normal.

Pastikan bahwamakanan tersebut rendah lemak jenuh hewani dan karbohidrat olahan.

Makanan berlemak dapat mengurangi suplai darah ke telinga (karena penumpukan kolesterol) dan bagian lain dari tubuh.

Cobalah makan ikan seperti ikan salmon, juga masukkan kacang, biji-bijian, dan biji-bijian utuh dalam rutinitas makan sehari-hari Anda dan yang paling penting, sayuran segar dan buah-buahan.

Baca Juga:Benarkah Orang yang Berjodoh Punya Kemiripan? Begini Penjelasannya dari Kacamata Sains

Artikel Terkait