Intisari-Online.com - Ada kepercayaan di masyarakat yang menyebut, salah satu tanda dua orang yang berjodoh adalah keduanya punya kemiripan.
Nah, menurut sebuah riset yang dilakukan oleh para ilmuwan dari berbagai belahan dunia, kepercayaan itu nyatanya bukan sekadar mitos.
Pada dasarnya manusia memang tertarik pada pasangan yang merupakan cerminan dari dirinya sendiri.
Berikut adalah penjelasannya.
Baca juga: Awas! Pria dengan Mobil Mewah Justru Dijauhi Jodoh, Begini Penjelasannya
Berdasarkan studi yang dilakukan oleh para peneliti di Wellesley College di Massachusetts dan University of Kansas, ketika menjalin sebuah hubungan pertemanan atau hubungan asmara, seseorang akan lebih tertarik dengan orang yang memiliki kepribadian yang sama dengannya.
Survei yang dilakukan terhadap 1.523 pasangan menemukan bahwa pasangan ini memiliki rasio kesamaan sebanyak 86 persen.
Selain itu, ditemukan semakin mirip kepribadian, rasio sukses hubungan juga semakin tinggi.
Mungkin inilah jawaban mengapa sering kali pasangan memiliki wajah yang mirip.
Ternyata, penelitian pada tahun 2010 dari Personality and Social Psychology Bulletin menemukan bahwa seseorang lebih tertarik kepada orang yang wajahnya mirip dengan anggota keluarga dan pada wajahnya sendiri.
Dr Angela Bahns mengatakan, seseorang memilih pasangan yang mirip dengannya agar dia tak perlu mengubah dirinya pada masa depan, padahal Bahns mengukuhkan jika pikiran tersebut justru salah.
Baca juga: Hati-hati, Tumor Otak Punya Gejala yang Mirip dengan Depresi, Wanita Ini Jadi Korban Salah Diagnosis
Sebab, kurang atau takut akan perubahan dapat membawa masalah saat menjalani hubungan.
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR