Advertorial

Jangan Tiru Ulah Dua Turis yang Joget di Depan Rumah Ibadah Mengenakan Baju Minim, Bisa Fatal Akibatnya

Moh. Habib Asyhad
Moh. Habib Asyhad

Editor

Semua bermula ketika keduanya merekam aksi berjoget itu di depan Masjid Kota Kinabalu di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia.
Semua bermula ketika keduanya merekam aksi berjoget itu di depan Masjid Kota Kinabalu di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia.

Intisari-Online.com -Media sosial Malaysia dihebohkan oleh ulah dua turis asing yang berjoget di depan sebuah masjid … dengan pakaian minim.

Karena aksinya itu, keduanya pun langsung diusir dari Negeri Jiran itu.

Dua perempuan itu adalah Wan Han (37) dan Zhang Na (25).

Keduanya merekam aksi berjogetnya di depan Masjid Kota Kinabalu di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia.

Tak sekadar merekam, dan ini yang kemudian menjadi masalah, keduanya lalu mengunggah video rekaman itu ke dunia maya.

Baca juga:Vee Jin Dumlao, Salah Satu Pendaki Asal Australia yang Terjebak di Gunung Kinabalu Saat Gempa Sabah

Sontak, video itu langsung mendapat kecaman dari warga negara yang mayoritas penduduknya muslim itu.

Lebih dari itu, kasus video joget di depan masjid itu pun sampai ke Dewan Masjid yang kemudian menilai tindakan kedua turis perempuan itu sebagai perbuatan tak pantas.

Dewan Masjid juga memutuskan bahwa kunjungan keduanya di Malaysia harus ditangguhkan.

Seperti dilaporkan oleh SCMP, kepolisian mengataka bahwa kedua turis itu juga dikenai denda sebesar 25 ringgit (sekitar Rp88 ribu) dan langsung dikawal menuju bandara setempat.

Menurut sebuah laporan, mereka langsung diminta menaiki penerbangan kembali ke China.

“Belum lama ini dua turis perempuan China merekam video menari mereka di atas dinding masjid terapung di Kota Kinabalu,” tulis pernyataan yang dikeluarkan kantor Konsulat China di Kinabalu, Selasa (26/6/2018).

Kejadian ini, lanjut pernyataan itu, telah beredar ke media sosial dan mendapat reaksi buruk dari komunitas setempat.

Baca juga:Kisah Turis Indonesia yang Traveling Seorang Diri ke Israel: Prosedur Sangat Ketat Sampai Ditanya Nama Kakek-Nenek Segala

Sementara itu, Kementerian Pariwisata Sabah bersama Biro Imigrasi dan Departemen Kepolisian Kota telah bekerja sama dalam menggelar penyelidikan dan pihak pengelola masjid telah menghentikan kedua pengunjung yang bersalah.

Konsulat juga mengingatkan kepada turis China yang berkunjung ke Sabah untuk selalu mematuhi hukum dan peraturan negara yang dituju.

“Turis mesti menghormati tradisi dan adat istiadat setempat, mengikuti arahan pemandu dan tidak membicarakan hal yang tabu. Mereka harus menjaga citra baik turis China,” kata pihak konsulat dalam pernyataannya. (Agni Vidya Perdana)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Joget Pakai Baju Minim di Depan Rumah Ibadah, Dua Turis Diusir dari Malaysia".

Artikel Terkait