Bingung Pilih Berlari, Bersepeda, Atau Berenang? Simak Penjelasannya

Ilham Pradipta M.
,
Hery Prasetyo

Tim Redaksi

Bingung Untuk Pilih Berlari, Bersepeda, Atau Berenang?
Bingung Untuk Pilih Berlari, Bersepeda, Atau Berenang?

Intisari-Online.com – Berlari, bersepeda, dan berenang merupakan latihan kardio yang paling populer. Namun, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Nah, berikut fakta-fakta menarik dari ketiganya:

1.Kemampuan membakar kalori

Kemampuan membakar kalori
Hampir semua orang yang tidak memiliki keterbatasan fisik bisa melakukan ketiga jenis olahraga ini. Nah, kira-kira seberapa hebat ya ketiganya dalam hal membakar kalori? Ternyata berlari rata-rata bisa membakar 500-800 kalori bila dilakukan selama satu jam, tapi tergantung pada kecepatannya. Sedangkan bersepeda, bisa membakar 350-650 kalori per jam. Bagaimana dengan berenang? Hampir sama seperti bersepeda, berenang mampu membakar kalori tubuh sebanyak 350-700 per jam.Studi: Berenang Bermanfaat Bagi Kesehatan Jantung

2. Rawan cedera

Rawan cedera
Hati-hati bagi Anda yang gemar berlari. Sebab olahraga ini risiko cederanya paling tinggi dibandingkan dengan berenang dan bersepeda. Sedangkan berenang, merupakan pilihan olahraga terbaik yang risiko cederanya paling rendah.Inilah Manfaat Menempelkan Es di Bagian Tubuh yang Cedera

3. Efek pada tubuh

Efek pada tubuh
Ketiga jenis olahraga itu pasti memiliki efek yang istimewa bagi tubuh, namun, dengan cara yang berbeda-beda. Lari dapat membangun kepadatan tulang dan melindungi kita dari ancaman osteoporosis. Nah, bagi Anda yang ingin membentuk paha, otot betis, dan panggul, sebaiknya memilih bersepeda. Apa kabarnya berenang? Yang satu ini bisa membantu kita untuk membentuk kaki, punggung, bahu, dan otot lengan.

4. Menurunkan berat badan

Menurunkan berat badan
Berenang memang bagus untuk kebugaran. Namun, ini bukan pilihan olahraga yang tepat untuk menurunkan berat badan. Apa alasannya? Usut punya usut, air mendinginkan tubuh dan meningkatkan nafsu makan.

5. Risiko

Risiko
Tiap olahraga pasti memiliki risiko masing-masing. Dalam hal ini, berlari bisa meningkatkan paparan sinar matahari, meningkatkan risiko dehidrasi, dan masalah penglihatan. Sedangkan bersepeda bisa meningkatkan paparan polusi dan kecelakaan. Berenang pun juga memiliki risiko pada kulit. Ia bisa membuat kulit kering dan masalah pernapasan karena zat klor di air kolam renang.

6. Pantangan

Pantangan
Perlu diingat, berlari tidak dianjurkan bagi penderita sakit jantung. Bersepeda pun tidak dianjurkan bagi penderita radang sendi. Nah, hampir semua orang boleh berenang, kecuali bagi mereka yang fobia terhadap air. Apakah Anda termasuk di dalamnya?

7. Manfaat bagi kekuatan tubuh bagian atas

Manfaat bagi kekuatan tubuh bagian atas
Selidik punya selidik, berlari dan bersepeda tidak terlalu ajaib untuk membantu membangun kekuatan tubuh bagian atas. Sebab keduanya tidak banyak menggunakan kekuatan tubuh di bagian tersebut. Sedangkan berenang, justru memiliki keistimewaan untuk membangun tubuh di bagian atas.

8. Kerugian setelah usai melakukannya

Kerugian setelah usai melakukannya
Jangan salah, setiap olahraga barang pasti bisa menimbulkan kerugian setelah kita melakukannya. Contoh, berlari tidak baik bagi pergelangan kaki, lutut, dan sendi pinggul. Bagaimana dengan bersepeda? Ternyata yang satu ini juga bisa membuat stres terus-menerus pada perut bagian bawah. Nah, berenang relatif paling aman. Olahraga ini tidak merusak lutut atau pinggul. Ia juga tidak menyebabkan kelelahan karena kepanasan.

Jadi, pilih berlari, bersepeda, atau berenang, ya?

Artikel Terkait