Intisari-Online.com – Wanita lainnya yang singgah di hati Charles bahkan hingga kini tetap berpengaruh adalah Camilla Sand (yang setelah kawin bernama Camilla Parker-Bowles). Camilla langsung menarik perhatian Charles ketika mereka bersua di Broadlands - rumah peristirahatan Mountbatten.
Yang menjadi makcomblang mereka adalah Lucia Santa Cruz. Camilla waktu itu gadis menarik, berwajah biasa, dengan mata cerah dan mulut sensual. Ia juga tidak penuh basa-basi, bisa tertawa lepas sampai matanya berkaca-kaca.
Menurut Lucia, "Saya telah menemukan gadis yang cocok untuk Charles."
Humor Charles dan Camilla bukan humor yang canggih, malah rada'"kampungan" untuk ukuran kerajaan. Mereka juga tidak suka keningrat-ningratan; sebaliknya sangat merakyat.
Camilla juga tidak suka dengan pakaian modis, tipikal gadis dusun yang senang berkuda dan berburu serta mengenal tradisi yang sangat sederhana. Pokoknya, Charles langsung jatuh cinta pada Camilla.
Selama tahun 1972, ketika Charles berusia 23 tahun, ia sudah sering mengencani Camilla, baik di Broadlands maupun di London. Camilla Sand, lahir 17 Juli 1947, lebih tua setahun dari Charles.
Toh, perbeddan itu bukan batu sandungan. Apalah artinya usia lebih tua setahun. Bagi Pangeran Charles, Camilla adalah segala-galahya. Camilla, putri pasangan Rosalind dan Bruce Shand, bagi Pangeran Charles adalah "Dewi Penyelamat".
Wanita inilah yang mampu memberi api kehidupan Pangeran Charles yang ketika itu hampir padam.
Ketika pertemuan itu terjadi, Charles adalah seorang pangeran yang hidupnya sedang tidak menyenangkan, begitu banyak persoalan membelit dirinya. Masa kecilnya yang kurang mendapat kasih sayang bagai tertebus setelah ketemu Camilla yang begitu memperhatikan dirinya.
Pangeran yang tengah kesepian itu bagai memperoleh keramaian hidup begitu ketemu. Camilla yang doyan omong dan humor.
Baca juga: Duh, Camilla Nekat Pakai Perhiasan Putri Diana, Padahal Itu Kado Pernikahan Charles - Diana!
Yang pasti, seperti dibeberkan dalam buku Camilla, The King's Mistress tulisan Caroline Graham, Camilla memberikan segala-segalanya kepada Pangeran Charles. Ia memberikan apa yang belum pernah selama hidupnya diterima Pangeran Charles.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Yoyok Prima Maulana |
KOMENTAR