Baca Juga: Mak Icih, Nenek Renta yang Tak Henti-hentinya Digugat oleh Anak Kandungnya Sendiri
- 22 Maret 2009
Atas dugaan keterlibatan agensi Ja Yeon, yakni ‘H’, dalam kasus pelecehan seksual dan kekerasan, polisi melakukan investigasi dengan mengunjungi kantor tersebut dan mengamankan sekiranya 200 barang bukti, di antaranya 5 sample DNA, 12 komputer dan rekaman CCTV.
Dalam kantor agensi ‘H’, polisi menemukan satu ruangan rahasia yang memiliki kamar tidur dan kamar mandi di lantai 3. Lantai 1 kantor tersebut juga dibangun ulang menyerupai bar kelas atas.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, kantor agensi tersebut selalu ramai dengan mobil-mobil mewah yang parkir di depan hampir setiap malam.
Polisi juga mengonfirmasi bahwa kepala agensi Kim, saat itu tengah bersembunyi di Jepang.
Baca Juga: Bulan Semakin Menjauh dari Bumi, Berbahayakah Bagi Umat Manusia?
- April 2009
Pemerintah Korea Selatan mengirim surat permintaan pada Kementrian Kehakiman Jepang untuk mengekstradisi (memulangkan tersangka ke negara asal) kepala agensi Kim yang saat itu masih berada di Tokyo.
- April – Mei 2009
Tanpa penjelasan, Kepolisian Bundang membatalkan semua tuntutan pada orang-orang yang sebelumnya disebutkan dalam surat Ja Yeon. Kasus Ja Yeon lalu diserahkan pada Jaksa Penuntut.
- Juni 2009
Source | : | cewekbanget.grid.id |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR