Intisari-online.com—Jika terjadi bengkak pada kelopak mata, baik itu karena bintitan, blefaritis, kalazion, alergi, bahkan sengatan serangga, maka kompres adalah solusi tercepat yang bisa dilakukan sendiri. Kompres mata bintitan tidak bisa dengan sembarang air.
Untuk kelopak mata yang membengkak akibat bintitan dapat ditangani dengan kompres air hangat. Namun, untuk jenis bengkak yang disebabkan oleh alergi, virus, kuman maupun infeksi konjungtiva yang menyebabkan mata berair dan gatal, sebaiknya dikompres dengan air dingin. Jika bengkak tidak kempis juga, sebaiknya ditangani oleh dokter.
Bengkaknya kelopak mata tidak boleh dianggap sepele. Karena hal itu bisa jadi tanda gejala yang serius. Seperti infeksi berat kelopak mata dan infeksi bola mata yang dikenal dengan selulitis.
Di usia tua, gejala serius pembengkakan mata bisa terjadi karena herpes zoster oftalmika atau graves karena kelebihan tiroid pada tubuh. Gejalanya mirip dengan mata bengkak lainnya, yaitu mata terasa perih, kelopak mata menggelembung, dan biasanya terjadi sampai hitungan hari. Kalau gejala serius ini tidak kunjung sembuh, pastikan untuk mengunjungi dokter spesialis mata.
Satu lagi, pembengkakan pada mata juga mungkin terjadi pada seseorang yang sering begadang alias kurang tidur. Kebiasaan kurang tidur juga bisa membentuk lingkaran hitam di sekitar kelopak mata.
Selain menjaga kebersihan mata tadi, pencegahan terhadap kelopak mata yang membengkak dapat juga dilakukan dengan konsumsi makanan yang mengandung vitamin yang baik untuk mata, seperti vitamin A.
Sebab secara umum, vitamin, mineral, dan antioksidan yang berguna untuk fungsi penglihatan mata juga baik untuk menjaga kesehatan kelopak mata.