Intisari-Online.com - Sebuah pameran lukisan bertajuk Madame Cezanne akan diselenggarakan mulai 19 November hingga 15 Maret 2015 di Museum Seni Metropolitan, New York. Pameran khusus ini akan memperkenalkan model yang paling banyak digunakan oleh pelukis terkenal Perancis, Paul Cezanne. Setidaknya, sebanyak 24 dari 29 lukisan potret istri Paul Cezanne bisa disaksikan oleh khalayak umum.Diketahui, untuk lukisan potret, pelukis pasca-Impresionisme itu paling banyak menggunakan istrinya sebagai modelnya. Paul Cezanne sendiri berusia 30 tahun ketika bertemu dengan Hortense Fiquet di Paris pada tahun 1869.
Saat bertemu Cezanne, Fiquet masih masih berusia 19 tahun dan bekerja sebagai penjilid buku. Namun, Fiquet sesekali menjadi model lukisan untuk mendapat uang tambahan. Hubungan percintaan mereka, berikut kelahiran satu-satunya putra yang juga diberi nama Paul, sebelumnya sempat dirahasiakan dari orangtua Cezanne, yang merupakan bankir kaya di Provence, karena khawatir tidak akan mendapat restu.
Namun, Cezanne dan Fiquet akhirnya menikah pada tahun 1886.Hubungan yang rumit
Meski begitu, hubungan Cezanne dan istrinya agak rumit. Walau menjadi modelnya selama 20 tahun lebih, Cezanne tidak memberikan warisan apa pun kepada istrinya. Seluruh harta kekayaannya, diwariskan kepada putra mereka.
Paul Cezanne sendiri mengabadikan istrinya dalam berbagai pose, baik ketika sedang menjahit, tidur, atau sekadar menatap ke depan. (BBC)