Dikaitkan Dengan Isu Pelecehan Terhadap Via Vallen, Ini 5 Fakta Marko Simic

Intisari-Online.com - Artis Via Vallen saat ini tengah menjadi sorotan warganet Indonesia.

Via mengunggah Instagramstoryberupa gambar tangkapan layar dari pesan langsung di akun miliknya.

Gambar itu dikirim oleh seorang pria yang mengatakan bahwa dia ingin bersama Via di dalam kamar dengan Via menggunakan pakaian yang terbuka.

Meski namanya di sensor, Via memberi keterangan bahwa pria tersebut adalah seorang pemain sepak bola terkenal di Indonesia.

Baca Juga:Via Vallen Alami Pelecehan Seksual Oleh Pesepakbola Indonesia Lewat Instagram, Begini Cara Menuntut Pelaku!

Warganet ramai-ramai menduga bahwa pria tersebut adalah Marko Simic.

Namun itu baru sebatas dugaan sebab Via Vallen sendiri tidak menyebut nama. Sedangkan Simic sendiri belum memberikan konfirmasi.

Lalu, siapakah Marko Simic ini?

1. Pemain sepakbola dari Kroasia

Marko Simic belum lama tinggal di Indonesia.

Dia adalah pesepakbola asal Rijeka, Kroasia yang saat ini berusia 30 tahun.

Marko juga pernah bergabung dengan tim nasional Kroasia khususnya di tingkat U-19, U-20, dan U-21.

2. Bermain untuk Persija Jakarta

Marko menandatangani kontrak dengan Persija Jakarta pada 27 Desember 2017.

Sebelumnya, Marko bermain untuk tim Malaysia, Melaka United.

Perekrutan Marko digadang-gadang membawa angin segar untuk Persija karena kemampuan bermainnya yang cukup hebat.

Baca Juga:v(Foto) Inilah Potret Princess Charlotte: Cantik, Menggemaskan, dan Terlihat Layaknya 'Putri Sungguhan'

3. Top skor Piala Presiden 2018

Persija menjadi juara Piala Presiden 2018 dan membawa pulang trofi serta hadiah sebesar Rp3,3 miliar.

Tak hanya itu, Marko Simic juga mencetak prestasi pribadi yang membanggakan.

Marko menjadi pencetak gol terbanyak di ajang bergengsi tersebut.

Dia mencetak 11 gol selama Piala Presiden 2018 dan bahkan mendapat hadiah uang tunai Rp150 juta.

4. Dijuluki Super Simic

Marko Simic sempat disebut dengan panggilan 'Kosim' oleh komentator Valentino Simanjuntak saat berlaga di Piala Presiden 2018.

Ternyata, Marko keberatan dengan julukan itu karena 'Kosim' dalam bahasa Kroasia artinya 'miring'.

Dia lantas meminta untuk disebut Super Simic saja.

Baca Juga:Tak Ada Satu pun Laki-laki, Begini Cara Perempuan Suku yang Tinggal di Pedalaman Amazon Ini Bisa Hamil

5. Mendapat sanksi kedisiplinan dari PSSI

Marko mendapat sanksi dari PSSI berupa larangan tampil selama empat pertandingan dan denda sebesar Rp20 juta padanya.

Ini sanksi dari perbuatan tidak fair yang dilakukan Marko pada pemain Persipura, Ian Louis Kabes.

Saat pertandingan Gojek Liga 1 di Stadion Pakansari, Bogor tanggal 25 Mei 2018 kemarin Marko dianggap sengaja menyikut Ian Kabes.

Dengan demikian, Marko tak bisa tampil hingga 10 Juli 2018 nanti.

Marko Simic merasa sanksi PSSI kepadanya terlalu berat, padahal dia merasa hanya melakukan hal yang wajar saat dua pemain sepakbola sedang berduel.

Baca Juga:Ngeri, Ini 5 Kecelakaan Pesawat Paling Tragis di Indonesia, Salah Satunya Karena Pilot Sengaja Bunuh Diri

Artikel Terkait