Advertorial
Intisari-Online.com- Tardigrades atau beruang air mungkin adalah hewan paling paradoks yang hidup di planet ini.
Di satu sisi, organisme mikroskopis ini sangatlah imut, tampak seperti balon kecil dengan kaki-kaki mereka yang gemuk.
Namun ia juga punya reputasi sebagai hewan terkuat di dunia dan paling tidak bisa dihancurkan di Bumi.
Hanya berukuran 1 milimeter, tubuh kecil mereka mengandung kekuatan super biologis yang membuatnya dapat menunda kematian.
Baca Juga:Digembleng Secara Ganas Tentara Wanita Israel Bisa Bunuh Musuh Sambil Tertawa-tawa
Atas ketangguhan itu, kira-kira berapa lama makhluk ini bisa hidup?
Itu tergantung di mana mereka ditemukan.
Tardigrades terdapat di mana-mana, tapi sebagian besar dapat Anda temui di habitat lembab, seperti misalnya lumut.
Namun jika keadaan lingkungan di mana ia hidup menjadi tidak tertahankan untuk hidup, mereka tetap dapat menyelamatkan diri.
Baca Juga:Inilah Gonzales si Raksasa Gulat yang Berseteru Terus Menerus dengan Lawan hingga Kematiannya
"Tardigrades dapat mengatasi lingkungan ekstrim dengan mematikan metabolisme mereka," kata Sandra McInnes, peneliti di British Antarctic Survey sebagaimana dilansir dari Live Science, Sabtu (2/6/2018).
Kemampuan unik inilah yang membuat mereka mampu bertahan dalam lingkungan kering atau lingkungan yang membuatnya beku, sehingga membuat tardigrades dapat bertahan di Antartika.
Keadaan ekstrem akan membuat mereka memperlambat metabolisme tubuh.
Hal itu membuatnya tidak lagi membutuhkan oksigen.
Mereka membersihkan sel-sel tubuhnya air dan membuatnya menyusut ke dalam keadaan hampir mati.
Dalam keadaan ini, mereka dapat bertahan pada lingkungan dengan suhu minus 200 Celcius hingga 151 derajat C.
Ketika tardigrades yang mirip mumi ini kembali terpapar oleh air, maka mereka akan seketika bangkit dan kembali hidup dengan keadaan normal dalam hitungan jam.
McInnes menyimpulkan bahwa organisme itu juga mampu bertahan hidup membeku setidaknya selama 8 tahun.
Baca Juga:Misteri Evolusi Buaya Menjadi Lumba-lumba Akhirnya Terungkap Juga
Bahkan pernah ada sampel beruang air yang membeku di Antartika pada 1983 telah bertahan hidup 30 tahun hingga dihidupkan kembali pada 2014.
Diperkirakan bahwa bakat tardigrade untuk hidup, sebagian turun ke produksi protein unik yang dapat mengunci komponen sel yang rapuh tetap pada tempatnya.
Gagasan yang dipublikasikan secara luas selama ini mengatakan bahwa tardigrades mampu bertahan hidup 100 tahun.
Namun menurut McInnes itu terlalu berlebihan, meski benar mereka mampu hidup hingga berpuluh-puluh tahun.
Baca Juga:Evolusi Suku Bajau Indonesia: Mampu Menahan Napas 13 Menit Hingga di Kedalaman 61 Meter!
Uniknya, beruang air ini bahkan juga mampu hidup di luar angkasa yang telah dibuktikan oleh eksperimen dan untuk beranak pinak mereka juga tidak perlu berhubungan seks.
Dengan kemampuan partenogenesis, indukan hanya perlu menyemprotkan bahan genetiknya langsung ke telur tanpa meminta pihak jantan untuk proses pembuahan.
Baca Juga:Inilah Pandora, Wanita Cantik 'Penyebab' Keonaran dalam Mitologi Yunani yang Sebabkan Manusia Punah