Kebijakan lain yang menjadi polemik adalah penggantuan sistem operasi maskapai menggunakan Sabre.
Menurut Bintang, selayaknya, harus ada masa transisi, tapi pada justru sebaliknya.
"Seharusnya ada masa transisi tiga bulan, sistem yang lama menempel sama sistem yang baru.
Tapi, perusahaan kekeuh minta enam hari saja, dampaknya ya pas erupsi Gunung Agung itu, kacau semua, seakan-akan tidak ada kru dan pesawat. Padahal ada, tapi sistemnya yang enggak beres," sambung Bintang.
Diketahui, Sabre merupakan sebuah teknologi yang mendukung operasi end to end dan operasi bisnis.
Sabre dianggap mampu meningkatkan pelacakan pada pesawat Garuda, termasuk kontrol pada gangunggan, penjegahan, hingga manajemen operasi kru.
Tanggapan Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia
Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia Hengki Heriandono mengatakan, pihaknya telah menyiapkan langkah antisipasi jika para pilot melakukan aksi mogok kerja.
"Jadi memang kami sudah antisipasi tentunya, kami sudah mempunyai kontigensi plan apabila memang mereka melakukan aksi mogok," ujar Hengki di Jakarta, Sabtu (2/6/2018).
Hengki menambahkan, pihaknya juga telah menggandeng TNI Angkatan Udara untuk mengantisipasi aksi mogok para pilot.
Kerja sama itu untuk memastikan operasional penerbangan tetap berjalan normal, meski ada aksi mogok.
"Tentunya kami apabila ini terjadi mogok, kami akan mengoptimalkan seluruh pilot yang ada di Garuda."
"Kedua, tentunya untuk jangka panjang kami sudah bekerja sama dengan TNI AU untuk pemanfaatan SDM di bidang pilot," katanya.
Ancaman aksi mogok dilakukan karena kinerja perusahaan dinilai terus menurun dan tidak kunjung membaik.
Memburuknya kinerja perusahaan itu dilihat dari harga saham GIAA yang terus menurun.
Pada penutupan pasar saham pada Kamis (31/5/2018), harga saham GIAA berada di level Rp 254 per lembar.
Nilai itu menurun dibandingkan saat IPO, GIAA dihargai Rp 750 per lembar.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dan Kompas.com dengan judul: "1.300 Pilot Garuda Indonesia Ancam Mogok, Berikut Faktanya: Imbas Terhadap Arus Mudik hingga Alasan" dan "Ini 2 Langkah Garuda jika Para Pilot Lakukan Aksi Mogok"
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Adrie Saputra |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR