Tak hanya antar perangkat elektronik
Pada dasarnya NFC bekerja dalam tiga moda, yaitu peer-to-peer, card emulation, dan reader/writer. Moda pertama, peer-to-peer akan berguna ketika dua perangkat aktif NFC berhadap-hadapan. Biasanya moda ini digunakan bila para pengguna ingin bertukar data seperti foto, kartu nama elektronik, atau kontak. Bisa juga digunakan untuk bermain permainan elektronik.
Pada moda card emulation, NFC bekerja seperti halnya smart card. Dengan fasilitas dompet elektronik, perangkat elektronik yang dilengkapi dengan NFC bisa digunakan untuk membayar transaksi. Pengguna cukup mendekatkan perangkat elektronik mereka ke mesin sensor. Kedua perangkat akan bertukar data, dan bila verifikasi sukses berjalan, maka mesin kasir akan menyatakan transaksi berhasil.
Di beberapa negara, moda card emulation ini sudah digunakan di tempat-tempat umum seperti loket kereta, bis, dan pusat perbelanjaan. Selain menghemat banyak waktu, proses pembelian tiket ini juga mengurangi pemakaian kertas secara besar-besaran. Beberapa jasa penerbangan juga mulai mempertimbangkan penggunaan NFC ini, mengingat mereka sudah terbiasa dengan kehadiran e-ticket.
Modus serupa berlaku juga untuk menyalakan perangkat elektronik lain seperti speaker, atau mengaktifkan sistem wi-fi pada komputer. Pengguna perangkat NFC seperti ponsel cukup mendekatkan ponsel ke logo NFC, dan sistem atau perangkat elektronik akan menyala otomatis. Perangkat elektronik yang dapat diaktifkan melalui NFC disebut juga NFC Enabled Device.
Namun penggunaan teknologi NFC tak hanya terbatas pada perangkat elektronik saja. Pada moda reader/writer, perangkat elektronik yang telah dilengkapi dengan cip NFC dapat memindai NFC tag yang dipasang pada medium-medium non elektronik seperti kertas atau poster!
Pengguna perangkat elektronik NFC cukup mendekatkan perangkat mereka ke poster yang memiliki tanda N atau N mark. Saat dipindai, aliran transfer data akan berjalan satu arah, dari NFC tag ke perangkat elektronik. Data dari NFC tag bisa berupa tautan menuju situs-situs tertentu atau informasi-informasi penting lainnya.
Moda ini juga banyak digunakan pada menu rumah makan, dan poster-poster pertunjukan. Pengunjung atau tamu restoran misalnya, cukup memindai logo NFC pada menu yang diinginkan dan secara otomatis pesanan akan masuk ke komputer restoran. Lupakan antrian panjang dan berat. Untuk membeli tiket pertunjukan, pengunjung cukup memindai poster pertunjukkan dan memilih tempat duduk secara online. Betul-betul praktis!
Untuk membuat sebuah poster yang dilengkapi dengan NFC tag, kertas poster akan dicetak menggunakan tinta silikon khusus. Tinta khusus ini mengandung campuran bubuk kristal nano dan tinta. Hebatnya, pencetakan poster menggunakan tinta khusus ini ternyata tak memakan biaya besar. NFC tag juga tak semahal apa yang dibayangkan, hanya 2 AS$ untuk satu tag.
Teknologi NFC tak hanya dilirik bidang komunikasi komersial saja. Beberapa rumah sakit dan perusahaan alat-alat medis mulai menggabungkan teknologi monitor kesehatan dengan NFC. Hasilnya, NFC dapat digunakan untuk memonitor kesehatan pasien. NFC akan terhubung dengan ponsel pasien, yang tentunya sudah dilengkapi dengan cip NFC pula.
Pengembangan teknologi NFC tak berhenti sampai situ saja. Produsen-produsen elektronik dan komunikasi masih terus mengembangkan fungsi NFC. Mungkin di masa depan, NFC akan betul-betul mengubah pola hidup manusia.
Penulis | : | Jeffrey Satria |
Editor | : | Jeffrey Satria |
KOMENTAR