Benarkah Berlari saat Hujan Bikin Tubuh Kita Makin Basah?

Ade Sulaeman

Editor

Saat Hujan, Jangan Berjalan, Berlarilah!
Saat Hujan, Jangan Berjalan, Berlarilah!

Intisari-Online.com - Saat terjebak hujan tanpa membawa payung, maka kita ingin secepatnya sampai di tempat tujuan (jika memang dekat) atau setidaknya mencari tempat berteduh terdekat. Untuk mencapai tujuan atau tempat berteduh tersebut, biasanya kita akan berlari.

Namun, dikarenakan ada suatu penelitian yang menunjukkan bahwa dengan berlari maka kita akan menghadapi risiko terkena tetesan hujan yang lebih banyak, dilema pun muncul. Apakah lebih baik berlari atau berjalan saja?

(Baca juga: 5 Tips Agar Tetap Fit di Musim Hujan)

Untuk menjawab dilema tersebut, Franco Bocci, profesor dari University of Brescia di Italia melakukan penelitian khusus. Hasilnya, dalam banyak kasus, berlari adalah pilihan terbaik. Dengan berlari, maka kemungkinan untuk badan semakin basah akan berkurang (bukan hilang).

Menurut penelitian yang dia tulis dalam European Journal of Physics, Bocci menyatakan bahwa terdapat berbagai faktor yang menentukan seberapa cepat seorang berlari saat hujan datang. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah seberapa langsing tubuh kita, kecepatan angin, ukuran butiran air hujan yang jatuh, dan sudut antara arah kita berjalan dengan arah angin.

(Baca juga: Hujan Deras Iringi Kedatangan Jenazah para Pemain Chapecoense di Stadion untuk Penghormatan Terakhir)

“Secara umum, berlari merupakan pilihan yang terbaik, bahkan bila perlu, lakukan secepat yang bisa kita lakukan,” ujar Bocci. Tapi ingat, itu secara umum, karena masih terdapat beberapa pengecualian. Misalnya bila tubuh kita langsing, maka dengan hanya berjalan atau sedikit berlari, kita tidak akan terlalu basah. “Jika kondisi berlawanan, berlari merupakan pilihan yang lebih baik.”

Contoh pengecualian lainnya adalah ketika arah angin sama dengan arah tujuan kita. Dalam kondisi seperti ini, maka berlari dengan kecepatan yang disesuaikan dengan kecepatan angin bisa menjadi pilihan terbaik. Sedangkan jika angin “menyerang” punggung, maka usaha terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan berlari sedikit lebih cepat dari kecepatan angin tersebut.

(Baca juga: Yang Harus Disiapkan Saat Liburan di Musim Hujan)

Tentu saja faktor-faktor tersebut, beserta beberapa pengecualiannya bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, bahkan kadang hanya menghabiskan waktu untuk menganalisisnya. Jadi, hanya berlari dan mencari tempat berteduh terdekatlah yang bisa menjadi pilihan. Bagaimanapun, pilihan paling bijak adalah dengan mengikuti kalimat bijak, “Sedia payung sebelum hujan.”

Artikel Terkait