Advertorial

Garis Kehidupan di Telapak Tangan Pendek Tak Berarti Pendek Umur, Ini Alasannya

Aulia Dian Permata
Mentari DP

Tim Redaksi

Pada telapak tangan kita, ada satu garis yang disebut dengan garis kehidupan. Mungkinkah itu bisa memprediksi berapa lama usia kita?
Pada telapak tangan kita, ada satu garis yang disebut dengan garis kehidupan. Mungkinkah itu bisa memprediksi berapa lama usia kita?

Intisari-Online.com - Kali ini kita kembali akan menelisik lebih jauh ilmu membaca garis tangan aliaspalmistry.

Palmistry sudah dipraktekkan sejak zaman dulu kala sebelum adanya ilmu yang lebih modern.

Hingga saat ini, masih banyak ahlipalmistry yang tetap mempraktekkan ilmunya dan banyak pula yang masih mempercayainya.

Salah satu garis tangan yang 'wajib' dibaca dalampalmistry adalah garis kehidupan atau life line.

Baca Juga:Mengesankan, Ini 7 Foto yang Membuktikan Bahwa Kate Middleton Adalah 'Reinkarnasi' Putri Diana

Garis ini adalah garis yang melengkung dimulai dari antara jari telunjuk dan jempol hingga ke bawah.

Untuk memeriksa garis kehidupan di telapak tangan Anda, coba lihat gambar di bawah ini:

Nah, karena disebut dengan garis kehidupan, cukup banyak orang bertanya-tanya.

Mungkinkah garis kehidupan ini memprediksi rentang usia kita?

Misalnya, garis kehidupan yang panjang berarti usia panjang dan garis kehidupan pendek berarti usia pendek.

Sebuah datapalmistry yang diuji pada Juli 1952 menunjukkan hal yang mengejutkan.

Sebanyak 1104 orang di Australia menjadi objek penelitian ini.

Hasilnya, orang yang garis kehidupannya kurang dari 2,5 sentimeter:

- 257 orang berusia lebih dari 65 tahun

- 182 orang berusia lebih dari 75 tahun

- 87 orang berusia lebih dari 85 tahun

Kesimpulannya, garis kehidupan tidak memiliki kaitan sama sekali dengan panjang usia seseorang.

Baca Juga:'Putri Pemberontak', Inilah 11 Aturan Kerajaan yang Dilanggar Lady Diana

Lalu apa yang bisa dibaca dari garis kehidupan?

Menurut International Palmistry Associaton pada tahun 1979, garis kehidupan bisa menunjukkan lima hal ini.

1. Vitalitas tubuh seseorang dan kepribadian (jiwanya)

2. Kemungkinan penyakit yang bisa menyerang organ tubuh dan kesehatan

3. Perlu atau tidaknya menjalani operasi untuk menunjang kesehatan.

4. Kesehatan semasa hidup

5. Lingkaran pergaulan (makin panjang garis kehidupan, makin suka bersosialiasi)

Yamada Toshiyuki, seorang ahlipalmistryJepang berkata, "panjang usia kita hanya Tuhan yang tahu dan tak bisa diubah dengan apapun."

Memang, untuk masalah hidup dan mati, tak seorang pun tahu.

Termasuk garis kehidupan di tangan kita!

Baca Juga:5 Tradisi Pernikahan Aneh di Afrika, Salah Satunya Pengantin Didampingi di Malam Pertamanya

Artikel Terkait