Advertorial

Adara Taista Diduga Meninggal karena Kanker Kulit: Kenali Penyebab dan Gejala Kanker Kulit yang Sering Diabaikan

Adrie Saputra
Adrie Saputra
,
Mentari DP

Tim Redaksi

elakangan beredar kabar duka dari keluarga Hatta Rajasa. Menantu politisi Indonesia Hatta Rajasa, Adara Taista, diberitakan meninggal dunia di Tokyo.
elakangan beredar kabar duka dari keluarga Hatta Rajasa. Menantu politisi Indonesia Hatta Rajasa, Adara Taista, diberitakan meninggal dunia di Tokyo.

Intisari-Online.com - Belakangan beredar kabar duka dari keluarga Hatta Rajasa.

Menantu politisi Indonesia Hatta Rajasa, Adara Taista, diberitakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Moriyama Memorial Tokyo, Jepang.

Belakangan diduga Adara meninggal dunia karena mengidap kanker kulit.

Kanker kulit merupakan pertumbuhan sel-sel kulit abnormal.

Ini paling sering terjadi pada kulit yang terpapar matahari.

Baca juga:10 Stuntman para Avenger yang Berperan saat Adegan Berbahaya, Mirip!

Tetapi bentuk kanker yang umum ini juga dapat terjadi pada area kulit Anda yang biasanya tidak terkena sinar matahari sekalipun.

Ada tiga jenis utama kanker kulit: karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa dan melanoma maligna.

Anda dapat mengurangi risiko kanker kulit dengan membatasi atau menghindari paparan radiasi ultraviolet (UV).

Memeriksa kulit Anda untuk perubahan yang mencurigakan dapat membantu mendeteksi kanker kulit pada tahap paling awal.

Deteksi dini kanker kulit memberi Anda kesempatan terbesar untuk pengobatan kanker kulit.

Di mana kanker kulit berkembang

Kanker kulit berkembang terutama pada area kulit yang terpapar matahari, termasuk kulit kepala, wajah, bibir, telinga, leher, dada, lengan dan tangan, dan kaki pada wanita.

Tetapi juga dapat terbentuk pada area yang jarang terkena cahaya seperti telapak tangan, di bawah kuku jari tangan atau kuku kaki, dan area genital Anda.

Kanker kulit mempengaruhi orang-orang dari semua warna kulit, termasuk mereka dengan kulit yang lebih gelap.

Ketika melanoma terjadi pada orang-orang dengan warna kulit gelap, itu lebih mungkin terjadi di daerah-daerah yang biasanya tidak terkena matahari, seperti telapak tangan dan telapak kaki.

Baca juga:Adara Taista Diduga Meninggal Karena Kanker Kulit: Berkat Aplikasi, Wanita Ini Tahu Dirinya Terkena Kanker Kulit

Tanda dan gejala karsinoma sel basal

Karsinoma sel basal biasanya terjadi di daerah yang terkena sinar matahari di tubuh Anda, seperti leher atau wajah Anda.

Karsinoma sel basal dapat muncul sebagai:

- Benjolan seperti mutiara atau lilin.

- Luka berwarna coklat seperti bekas luka.

Tanda dan gejala karsinoma sel skuamosa

Kebanyakankarsinoma sel skuamosa terjadi di daerah yang terkena sinar matahari dari tubuh Anda, seperti wajah, telinga, dan tangan Anda.

Orang dengan kulit yang lebih gelap lebih mungkin mengembangkan karsinoma sel skuamosa pada area yang tidak sering terpapar sinar matahari.

Karsinoma sel skuamosa dapat muncul sebagai:

- Benjolan pada kulit berwarna merah.

- Lesi (jaringan tidak normal) datar dengan permukaan bersisik dan berkerak.

Baca juga:(Foto) Inilah Perubahan Fisik Adara Taista Sebelum Menikah Hingga Saat Sakit

Tanda dan gejala melanoma maligna

- Melanoma dapat berkembang di mana saja di tubuh Anda, di kulit normal atau di tahi lalat yang menjadi kanker.

- Melanoma paling sering muncul di wajah pria.

- Pada wanita, kanker jenis ini paling sering berkembang pada kaki bagian bawah.

- Pada pria dan wanita, melanoma dapat terjadi pada kulit yang belum terpapar matahari.

Melanoma dapat mempengaruhi orang-orang dari setiap warna kulit.

Pada orang dengan warna kulit lebih gelap, melanoma cenderung terjadi pada telapak tangan atau telapak kaki, atau di bawah kuku jari tangan atau kuku kaki.

Tanda-tanda melanoma maligna meliputi:

- Kulit kecoklatan dengan bintik-bintik gelap.

- Tahi lalat yang berubah warna, berubah ukuran atau berdarah.

- Lesi kecil dengan batas dan bagian yang tidak teratur yang tampak merah, putih, biru atau biru-hitam.

- Lesi gelap pada telapak tangan, telapak kaki, ujung jari tangan atau kaki, membran mukosa yang melapisi mulut, hidung, vagina atau anus. (Intisari-Online.com/Adrie P. Saputra)

Baca juga:(Foto) Inilah Perubahan Fisik Adara Taista Sebelum Menikah Hingga Saat Sakit

Artikel Terkait