Advertorial
Intisari-online.com - Tak lama lagi umat muslim akan saling bersuka cita karena bulan suci Ramadhan akan segera tiba.
Ketika bulan ini tiba umat muslim juga diwajibkan untuk melaksanakan puasa selama sebulan penuh.
Waktu untuk mulai berpuasa biasanya dari matahari terbit hingga matahari terbenam.
Namun mengingat tiap negara di belahan Bumi ini memiliki letak dan kondisi geografis yang berbeda-beda, maka waktu berpuasa pun berbeda-beda.
Bagi umat muslim Indonesia cukup melegakan karena hanya perlu menahan lapar selam kurang lebih 16-17 jam menurut waktu setempat.
Baca Juga :'Partikel Tuhan', Penemuan Gila yang Menurut Stephen Hawking Bisa Memicu Kiamat
Namun adanegara yang hanya berpuasa selama 10 jam saja, bahkan ada negara yang berpuasa selama 23 jam!
Negara mana itu?
Ternyata umat Muslim diFinlandia dan negara-negara Skandinavia terkenal dengan durasi waktu puasa terlama di dunia.
Hal ini dikarenakan negara-negara ini terletak di lingkaran Arktik, di mana negara-negara ini diselimuti dengan kegelapan total di musim dingin dan selalu terang di musim panas.
Menurut penuturan seorang warga negara setempat misalnya pada 2017 silam mereka mulai berpuasa dari pukul 1.35 dan baru berbuka pada pukul 00.48 pagi.
Jadi, durasi untuk berpuasa di negara tersebut kurang lebih selama 23 jam.
Sementara umat Muslim di Islandia dan Greenland akan berpuasa selama 21 jam sehari.
Baca Juga :Pria Ini Bocorkan 10 Alasan Kenapa Banyak Pria Bule Suka Wanita Indonesia
Seorang cendikiawan asal Mesir, Dr Mannan, mencoba menjelaskan perihal permasalahan waktu yang begitu panjang tersebut.
Menurutnya jika dalam satu hari begitu panjang atau lebih dari 18 jam, maka bisa mengikuti waktu di Mekkah dan Madinah atau negara muslim tredekat, seperti dikutip dari BBC.
Pemikiran inilah yang diikuti oleh mayoritas umat muslim di Finlandia.
Selain di Finlandia, beberapa negara di Eropa juga menjalankan ibadah puasa dengan rentan waktu yang cukup lama.
Seperti di Norwegiaan Inggris puasa akan berdurasi masing-masing 18 dan 19 jam, sedangkan di Kanada rata-rata mereka berpuasa selama 17 jam sehari.
Hal berbeda terjadi di belahan Bumi selatan saat musim dingin menyapa di pertengahan tahun ini.
Alhasil malam datang lebih cepat sehingga durasi berpuasa juga lebih pendek.Umat Muslim yang tinggal di kawasan Ochaya, Argentina, misalnya, tahun ini mendapatkan durasi puasa terpendek yaitu tak lebih dari sembilan jam sehari.
Durasi puasa yang tak terlalu panjang juga dialami umat Muslim di Sydney, Australia yang hanya harus menahan lapar dan haus selama 11 jam 35 menit.
Baca Juga :Masih Ingat Kakek 75 Tahun yang Nikahi Gadis Berusia 25 Tahun? Begini Kondisi Keduanya Sekarang