Intisari-Online.com - Kulup atau lapisan lipatan kulit yang terdapat pada penis pria yang tidak disunat hingga sekarang ini masih menjadi perdebatan serta topik hangat seputar kesehatan.
Namun, bagaimana dampaknya terhadap kehidupan seksual Anda? Adakah perbedaan hubungan seks dengan pria yang disunat dan yang tidak disunat?
* Sensitivitas
Menurut sebuah studi di Denmark, ejakulasi dini atau masalah ereksi yang kerap dialami pria tidak disebabkan karena mereka sunat.
Sunat yang menghilangkan separuh dari kulup, membuat pria kehilangan sensitivitas terhadap sentuhan yang ringan sekalipun, demikian menurut para peneliti di Korea.
Malahan, sebuah studi dari Michigan State University mendapati bahwa bagian paling sensitif dari penis pria yang disunat adalah pada bekas luka pada sunatnya.
* Risiko terinfeksi
Ketika pria tidak disunat, kelembapan akan terperangkap di antara penis dan kulupnya, sehingga memicu bakteri atau kuman berkembang biak.
Pria yang tidak disunat rentan akan infeksi jamur, infeksi saluran kencing, dan penyakit menular seksual (khususnya virus HPV dan HIV).
* Kebersihan
Perbedaan hubungan seks dengan pria yang disunat dan yang tidak disunat berikutnya terkait dengan kebersihan.
Lebih sulit menjaga penis yang tidak disunat bersih 100 persen sepanjang waktu.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR