Intisari-Online.com - Maksud hati ingin menolong, aktivis binatang ini justru didakwa 10 tahun penjara gara-gara memberi minum babi yang hendak dikirm ke rumah penjagalan. Insiden ini terjadi pada 22 Juni yang lalu.
Dalam sebuah rekaman video, Anita Krajnc (48) bersama rekan-rekannya sesama aktivis dari Toronto Pig Save (TPS) hendak menolong babi-babi yang kehausan di dalam van di Burlington, Vermont, Amerika Serikat. Namun niat baik itu tidak mendapatkan simpati baik dari sopir van milik Van Boekel Hog Farms. Ia justru menyuruh Anita dan teman-temannya berhenti menolong babi-babi itu.
Video rekaman itu diunggah di YouTube pada 16 November kemarin.
“Bisakah Anda memberi air kepadanya (babi)?” tanya Anita.
Sopir turun dari van dan langsung menyalak, “Jangan memberinya apa-apa. Jangan menaruh air di sana!”
Anita tetap bersikeras memberi babi-babi itu air meski sopir itu terus melabraknya. “Tidak. Kamu tahu kenapa? Karena mereka bukan manusia. Tindakan Anda sangat bodoh!”
Meskipun si sopir terus marah, mereka tetap teguh pada pendiriannya.
Video oleh TorontoPigSave
Keesokan harinya, Anita mendapatkan keluhan dari perusahaan pemilik babi-babi itu, menuduh Anita memberinya cairan yang tidak dikenal oleh babi-babi. “Ia memiliki hak untuk protes, tapi ia tidak punya hak membahayakan ternak-ternak saya,” tuduh Eric van Boekel, seraya menyebut tangan-tangan para aktivis itu membuatnya ternaknya berada dalam bahaya.
Atas tuduhan itu, Anita kemungkinan akan didakwa 10 tahun penjara dan dendan US$3.700. Dan Anita tampaknya siap mengahadapi dakwaan itu demi membeli idealismenya. “Memberi minum babi yang kehausan adalah perbuatan kasih sayang,” ujarnya. “Saya mengahadapi tuduhan ini dengan martabat. Saya tahu, kebenaran dan keadilan berada di sisi saya.”
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR