Intisari-Online.com -Setiap hari kita pasti menggunakan lidah untuk makan. Meski selalu digunakan, mungkin masih ada hal-hal yang belum Anda tahu soal lidah.
Pada lidah kita terdapat antara 2.000 hingga 10.000 indera pengecap. Orang yang memiliki indera pengecap lebih dari 10.000 disebut sebagai ‘supertasters’. Sedangkan orang dengan kurang dari 2.000 indera pengecap disebut ‘nontasters’.
Bicara soal indera pengecap, setiap 10 – 14 hari indera pengecap kita akan mati dan melakukan regenerasi. Kita sendiri tak bisa melihat indera pengecap. Tekstur tonjolan-tonjolan dalam lidah kita itu bukanlah indera pengecap melainkan papila.
Satu dari hal-hal yang belum Anda tahu soal lidah lainnya yaitu bahwa peta lidah sama sekali tidak benar. Kita bisa merasakan manis, asam, asin, pahit, dan umami di bagian lidah manapun.
Lidah manusia sendiri tersusun atas delapan otot yang berbeda. Warna lidah dapat digunakan para dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan kita. Tak hanya warna, tekstur dan kondisi kelembaban lidah kita juga dapat mengindikasi berbagai macam penyakit.
Pink cerah adalah warna lidah yang sehat. Warna merah gelap dan merah cerah bisa jadi merupakan indikasi adanya demam, radang tenggorokan, dan bengkak pada lidah. Lidah yang halus tanpa tonjolan-tonjolan juga merupakan tanda bahwa Anda kekurangan vitamin B12, zat besi, dan asam folat.
Berbagai macam kondisi lidah memang dapat menunjukkan penyakit apa yang kita derita. Itulah beberapa hal-hal yang belum Anda tahu soal lidah. Semoga bermanfaat! (HuffingtonPost)