Intisari-Online.com - Nasib tragis menimpa seorang pemuda asal Lamongan, Jawa Timur, berinisial AA (23).
Berawal dari hasratnya bertemu dengan seorang pemandu lagu atau LC idaman, AA justru tewas setelah makan seblak beracun.
Seblak itu diduga sudah dibubuhi racun oleh NF, pemandu lagu lain yang juga rekan AA.
Bagaimana ceritanya?
AA adalah pemuda dari Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, Lamongan.
Dia tewas setelah makan seblak dicampur racun tikus.
Dari hasil penyelidikan, pelaku yang meracun AA adalah NF (27), seorang pemandu lagu yang juga teman AA.
NF pun ditangkap polisi pada Selasa (5/3/2024).
Kasus bermula ketika AA mengirim uang sebesar Rp 20 juta kepada NF.
Ketika itu AA ingin kenal dengan seorang LC yang juga rekan NF.
Tapi biaya untuk berkenalan dengan LC itu tidak murah, kata NF.
NF mengaku butuh biaya besar jika AA ingin berkenalan dengan perempuan pemandu lagu yang diinginkan oleh AA.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR