Raja Asmawarman Disebut Sebagai Wangsakarta dari Kerajaan Kutai Apa Artinya?

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M

Editor

Ilustrasi - Inilah arti Asmawarman disebut sebagai Wangsakarta dari Kerajaan Kutai.
Ilustrasi - Inilah arti Asmawarman disebut sebagai Wangsakarta dari Kerajaan Kutai.

Intisari-online.com - Kerajaan Kutai adalah kerajaan Hindu tertua di Nusantara yang berdiri sejak abad ke-4 Masehi.

Kerajaan ini berlokasi di daerah Muara Kaman, Kalimantan Timur, di tepi Sungai Mahakam.

Salah satu rajanya bernama Asmawarman disebut sebagai Wangsakarta dari Kerajaan Kutai, lalu apa artinya?

Keberadaan kerajaan ini diketahui dari tujuh prasasti Yupa yang ditemukan di daerah tersebut.

Prasasti Yupa adalah batu bertulis yang digunakan sebagai tiang pengorbanan sapi dalam upacara agama Hindu.

Dari prasasti Yupa, kita dapat mengetahui silsilah raja-raja Kerajaan Kutai, yang dimulai dari Raja Kudungga.

Raja Kudungga adalah raja pertama Kutai yang memeluk agama Hindu.

Ia memiliki seorang putra bernama Aswawarman, yang kemudian menggantikannya sebagai raja kedua Kutai.

Aswawarman juga memiliki tiga orang putra, yaitu Sangkulirang, Aswawarman II, dan Mulawarman.

Mulawarman adalah raja ketiga Kutai yang paling terkenal karena berhasil membawa kerajaan ini ke masa kejayaannya.

Dalam salah satu prasasti Yupa, Aswawarman disebut sebagai wangsakarta. Apa artinya?

Baca Juga: Penjabaran Secara Singkat Mengenai Kekuasaan Raja Kudungga Pada Kerajaan Kutai

Wangsakarta adalah kata dalam bahasa Sanskerta yang berarti pendiri dinasti atau keluarga kerajaan.

Aswawarman disebut sebagai wangsakarta karena ia adalah raja yang pertama kali membentuk keluarga kerajaan yang berbudaya Hindu.

Sejak Aswawarman berkuasa, budaya Hindu mulai memasuki kalangan keluarga kerajaan dan mempengaruhi corak kebudayaan dan kehidupan masyarakat Kutai.

Berikut adalah kutipan dari prasasti Yupa yang menyebut Aswawarman sebagai wangsakarta:

srimatah srinarendrasya kundunggasya mahatmanah

putro ‘svavarmmo vikhyatah vansakartta yathangsuman

Terjemahannya adalah:

Sang Maharaja Kudungga yang amat mulia mempunyai putra yang mashyur bernama Aswawarman, yang seperti Ansuman (Dewa Matahari) dan menumbuhkan keluarga yang sangat mulia.

Dari kutipan tersebut, kita dapat melihat bahwa Aswawarman dihormati sebagai wangsakarta yang mampu menumbuhkan keluarga kerajaan yang sangat mulia.

Ia juga dibandingkan dengan Dewa Matahari, yang merupakan lambang kekuasaan dan kejayaan.

Aswawarman adalah raja yang berjasa dalam membangun dasar-dasar Kerajaan Kutai yang kemudian berkembang menjadi salah satu kerajaan Hindu terbesar di Nusantara.

Baca Juga: Sejarah Berdirinya Kerajaan Kutai, Kerajaan Hindu-Buddha Tertua di Nusantara

Demikianlah, artiAsmawarman disebut sebagai Wangsakarta dari Kerajaan Kutai.

Artikel Terkait