Intisari-Online.com -Sejarah adalah studi tentang peristiwa masa lalu, dan cara kita memahaminya memiliki dampak besar pada bagaimana kita memahami dunia saat ini.
Dalam artikel ini akan dijelaskan mengapa ilmu sejarah bersifat diakronis dan sinkronis.
Pendekatan diakronis sendiri diketahui melihat peristiwa sejarah dalam urutan kronologis, memberikan gambaran tentang bagaimana suatu peristiwa berkembang sepanjang waktu.
Di sisi lain, pendekatan sinkronis memungkinkan kita untuk memahami peristiwa dalam konteks yang lebih luas dengan membandingkannya dengan peristiwa lain yang terjadi pada waktu yang sama.
Mari kita jelajahi lebih lanjut tentang bagaimana kedua pendekatan ini bekerja dan mengapa mereka penting dalam studi sejarah.
Diakronis
Diakronis mengacu pada pendekatan yang mempelajari peristiwa sejarah berdasarkan urutan waktu dan kronologi.
Dalam ilmu sejarah diakronis, peristiwa-peristiwa sejarah dilihat sebagai proses dinamis yang melintas dalam waktu.
Contohnya, kita dapat memahami bagaimana peristiwa tertentu berkembang dari masa ke masa, mengidentifikasi perubahan dan transformasi yang terjadi.
Fokusnya adalah pada sebab-akibat, serta kapan, di mana, dan bagaimana suatu peristiwa terjadi.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Ilmu Sejarah Bersifat Diakronis dan Sinkronis
Sinkronis
Sinkronis adalah pendekatan yang mempelajari peristiwa sejarah dengan segala aspeknya pada masa atau waktu tertentu secara lebih mendalam.
Dalam ilmu sejarah sinkronis, kita melihat peristiwa sebagai struktur yang luas dalam ruang, bukan hanya dalam urutan waktu.
Faktor-faktor seperti aspek sosial, ekonomi, politik, budaya, agama, dan lain-lain dianalisis untuk memahami konteks suatu peristiwa.
Pertanyaan yang diajukan adalah: Apa saja faktor yang mempengaruhi suatu peristiwa pada saat tertentu?
Mengapa Ilmu Sejarah Bersifat Diakronis dan Sinkronis?
Ilmu sejarah diakronis dan sinkronis saling melengkapi.
Keduanya membantu kita memahami suatu peristiwa secara komprehensif.
Diakronis membantu kita mengetahui kronologi dan perkembangan suatu peristiwa.
Sementara itu, sinkronis membantu kita memahami faktor-faktor yang mempengaruhi peristiwa tersebut.
Demikian penjelasanmengapa ilmu sejarah bersifat diakronis dan sinkronis. Semoga dapat menambah wawasan Anda.
Baca Juga: Penjelasan Hubungan Manusia dengan Sejarah, Benarkah Unsur Terpenting?