Jawaban:
Baca Juga: Bagaimana Kisah 3 Tentang Laporan Meteorologi, Manfaat Apa yang Didapatkan
Trem dapat menjadi simbol penjajahan bagi kaum pergerakan kemerdekaan pada masa itu karena:
1. Trem di Indonesia dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda untuk memenuhi kepentingan ekonomi dan politik mereka, bukan untuk kesejahteraan rakyat pribumi.
2. Trem di Indonesia menerapkan pembagian kelas berdasarkan ras dan status sosial, yang menunjukkan adanya diskriminasi dan ketidakadilan terhadap rakyat pribumi.
3. Trem khusus untuk bangsa Eropa, trem khusus untuk kaum menengah ke atas, dan trem khusus untuk golongan menengah ke bawah.
4. Trem di Indonesia menjadi sasaran perlawanan dan sabotase oleh kaum pergerakan nasional, yang ingin menghancurkan simbol-simbol penjajahan dan membebaskan diri dari belenggu kolonialisme.
5. Beberapa contoh aksi perlawanan terhadap trem adalah pembakaran trem di Surabaya pada tahun 1918 oleh Sarekat Islam, peledakan trem di Batavia pada tahun 1926 oleh Partai Komunis Indonesia, dan penghentian operasi trem di Bandung pada tahun 1942 oleh Tentara Keamanan Rakyat.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR