Bagaimana Cara Menjaga Norma Kesopanan di Rumah dan Sekolah Bagi Anak Sekolah?

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M

Editor

Ilustrasi - Anak sekolah SMA
Ilustrasi - Anak sekolah SMA

Intisari-online.com - Dalam soal PKN Kelas VII memuat soal cerita dengan narasi sebagai berikut ini:

Ada norma di rumah bahwa setiap orang harus merapikan tempat tidur masing-masing sebelum beraktivitas keluar.

Anak-anak juga harus merapikan tempat tidur dulu dan membantu menyapu lantai sebelum berangkat ke sekolah.

Suatu hari, guru meminta muridnya hari itu untuk datang lebih pagi karena ada acara di sekolah, sehingga tak ada untuk menjalankan norma di rumah tersebut.

Apa yang akan kalian lakukan?

Nah, kali ini Intisari Online akan mencoba membantu memberikan jawaban dari pertanyaan di atas.

Jawaban:

Norma di rumah adalah salah satu contoh norma kesopanan yang berlaku dalam lingkungan keluarga.

Norma ini bertujuan untuk membentuk sikap disiplin, tanggung jawab, dan kerjasama antara anggota keluarga.

Norma ini juga mencerminkan rasa hormat dan sayang kepada orang tua dan saudara.

Jika ada situasi yang mengharuskan saya untuk datang lebih pagi ke sekolah, saya akan berusaha untuk tetap menjalankan norma di rumah tersebut sebaik mungkin.

Baca Juga: Apa Makna Adil dan Makmur dalam Pembukaan UUD 1945, Ini Penjelasan Lengkapnnya!

Misalnya, saya akan bangun lebih awal dari biasanya, merapikan tempat tidur saya dengan cepat dan rapi, dan membantu menyapu lantai sebelum berangkat.

Jika saya tidak sempat melakukan semua itu, saya akan meminta maaf kepada orang tua saya dan berjanji untuk menebusnya di lain waktu.

Dengan begitu, saya tidak melanggar norma di rumah dan tetap menghargai orang tua saya.

Saya juga tidak mengecewakan guru saya yang meminta saya untuk datang lebih pagi ke sekolah.

Saya berharap dengan sikap saya ini, saya dapat menjadi contoh yang baik bagi teman-teman dan saudara-saudara saya.

Soal cerita halaman 42:

Sebagai siswa, kalian tentu memiliki kewajiban serta hak masing-masing.

Di antara kewajiban tersebut adalah belajar mengikuti proses pembelajaran di sekolah. Sedangkan hak siswa adalah menerima bimbingan dari guru.

Karena wabah virus Covid-19, kalian harus belajar di rumah dan tidak lagi menerima hak untuk dibimbing di kelas.

Sedangkan belajar jarak jauh melalui internet atau daring juga tidak dapat dilakukan karena sarananya tidak mencukupi.

Apa yang akan kalian lakukan menyangkut kewajiban dan hak tersebut?

Baca Juga: Apa Saja Kewajiban dan Hak Anda Di Rumah, di Sekolah, Serta di Lingkungan Sekitar

Jawaban:

Kewajiban dan hak siswa adalah dua hal yang saling berkaitan dan seimbang.

Kewajiban siswa adalah tuntutan yang harus dipenuhi oleh siswa, sedangkan hak siswa adalah kebutuhan yang harus dipenuhi oleh pihak lain, seperti guru, sekolah, atau pemerintah.

Jika salah satu dari keduanya tidak terpenuhi, maka akan terjadi ketidakadilan dan ketimpangan.

Dalam situasi pandemi Covid-19, saya menyadari bahwa kewajiban saya sebagai siswa untuk belajar mengikuti proses pembelajaran di sekolah menjadi terhambat.

Saya juga tidak dapat menerima hak saya untuk mendapatkan bimbingan dari guru secara langsung di kelas.

Belajar secara daring juga bukan pilihan yang mudah bagi saya, karena sarana dan prasarana yang tidak memadai.

Namun, saya tidak akan menyerah dan putus asa.

Saya akan berusaha untuk tetap belajar dengan cara yang mungkin dan tersedia bagi saya.

Misalnya, saya akan memanfaatkan buku-buku pelajaran, modul-modul, atau media cetak lainnya yang disediakan oleh sekolah.

Saya juga akan mencari sumber belajar lainnya dari internet, televisi, radio, atau media massa yang relevan dengan materi pelajaran.

Selain itu, saya juga akan berkomunikasi dengan guru-guru saya melalui telepon, pesan singkat, atau media sosial jika ada hal yang ingin saya tanyakan atau konsultasikan.

Saya juga akan berpartisipasi dalam kegiatan belajar yang diselenggarakan oleh sekolah secara daring jika memungkinkan.

Saya juga akan mengikuti evaluasi belajar yang diberikan oleh guru secara jujur dan bertanggung jawab.

Dengan cara-cara tersebut, saya berharap saya dapat tetap memenuhi kewajiban saya sebagai siswa untuk belajar dengan baik dan optimal.

Saya juga berharap saya dapat tetap mendapatkan hak saya sebagai siswa untuk dibimbing oleh guru meskipun tidak secara langsung.

Saya percaya bahwa dengan niat dan usaha yang baik, saya dapat mengatasi tantangan dan hambatan yang ada dalam belajar di masa pandemi ini.

Artikel Terkait