Kisah Nabi Sulaiman dan Segerombol Semut yang Takut Terinjak Bala Tentaranya

Dwi Nur Mashitoh

Editor

Ilustrasi Kisah Nabi Sulaiman dan segerombol semut
Ilustrasi Kisah Nabi Sulaiman dan segerombol semut

Intisari-Online.com - Nabi Sulaiman mendapat mukjizat dari Allah bisa bicara dengan binatang.

Salah satu kisah Nabi Sulaiman yang paling terkenal adalah perbincangannya dengan para semut.

Sebelum membahas kisah tersebut, ada baiknya untuk mengenal sosok Nabi Sulaiman terlebih dahulu.

Melansir dari Gramedia.com, Nabi Sulaiman merupakan putra dari Nabi Daud.

Ia juga yang meneruskan tahta Nabi Daud sebagai raja.

Selama menjadi nabi, Sulaiman diberi mukjizat bisa bicara dengan binatang.

Perihal mukjizat tersebut terdapat dalam Al Quran Surat An-Naml ayat 16-19.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kisah Nabi Sulaiman yang paling populer adalah perbincangannya denga para semut.

Melansir dari quran.kemenag.go.id, kisah tersebut tertuang dalam Al Quran Surat An-Naml ayat 17-18.

Dikisahkan awalnya Nabi Sulaiman membawa bala tentaranya ke sebuah lembah.

Bala tentara Nabi Sulaiman tak hanya terdiri manusia saja.

Bangsa jin hingga burung-burung juga termasuk ke dalam barisan prajurit Nabi Sulaiman.

Adapun, lembah tempat bala tentara itu berkumpul merupakan wilayah tempat tinggal para semut.

Melihat kedatangan Nabi Sulaiman dan bala tentaranya, ratu semut pun menyeru semut-semut lain untuk berlindung.

“Wahai para semut, masuklah ke dalam sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan bala tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadarinya.”

Nabi Sulaiman yang menguasai bahasa binatang pun tersenyum dan tertawa mendengar ucapan ratu semut.

Ia lantas memrintahkan bala tentaranya untuk berhati-hati saat melewati lembah tersebut.

Ia juga meminta bala tentaranta berhenti bergerak sebelum semua semut-semut itu masuk ke sarangnya.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Film Sejarah Islam, Seputar Nabi Sulaiman hingga Umar bin Khattab

(*)

Artikel Terkait