Mengapa Arsip Menjadi Sumber Sejarah Primer? Yuk Simak Selengkapnya

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah

Editor

(Ilustrasi) Jelaskan mengapa arsip menjadi sumber sejarah primer?
(Ilustrasi) Jelaskan mengapa arsip menjadi sumber sejarah primer?

Intisari-Online.com-Pertanyaan seputar'jelaskan mengapa arsip menjadi sumber sejarah primer?'ada dihalaman 79dalambukuSejarah kelas XdalamKurikulum Merdeka.

Coba dapatkah Andajelaskan mengapa arsip menjadi sumber sejarah primer?

Sebelum Anda dapat menjelaskan mengapa arsip menjadi sumber sejarah primer,Anda harus tahu bahwa berdasarkan sifatnya, sumber sejarah dibagi menjadi 3 jenis.

1. Sumber Primer

Sumber Primer adalah kesaksian dari seseorang yang pernah melihat peristiwa dengan indera yang dimilikinya, baik dengan mata maupun dengan indera yang lainnya.

Informasi ini didapatkan dari orang yang secara langsung terlibat dalam peristiwa sejarah.

Informasi tersebut berupa tulisan, lisan, ataupun audio-visual.

Sumber primer dibuat selama periode waktu masa lampau menurut sudut pandang pelaku selaku pengamat langsung peristiwa sejarah pada masa lampau.

Oleh karena itu, sumber primer harus sezaman dengan peristiwa sejarah pada masa lampau.

Dalam konteks penelitian historis, sumber primer adalah sumber yang dibuat selama periode waktu tertentu yang sedang dipelajari.

Baca Juga: Tuliskan Pendapat dan Alasan Kalian, Historiografi Mana yang Lebih Baik?

Sumber primer memungkinkan peneliti sedekat mungkin dengan peristiwa yang sebenarnya terjadi selama peristiwa sejarah atau periode waktu tertentu.

2. Sumber Sekunder

Sumber sekunder adalah kesaksian dari seseorang yang tidak secara langsung terlibat dalam peristiwa sejarah pada masa lampau.

Sumber sekunder ini bisa berupa tulisan, lisan, dan audio-visual.

Sumber sekunder tidak memberikan bukti secara langsung oleh pelaku, namun sumber sekunder ini memberikan informasi yang berasal dari data primer yang sudah di rekontruksi atau di tafsirkan.

Biasanya penulis melakukan penelitian secara langsung terhadap peristiwa sejarah yang dibahas.

Para sejarawan akan menghabiskan banyak waktu dengan sumber-sumber sekunder seperti halnya dengan sumber-sumber primer.

Tujuannya untuk memahami bagaimana para sarjana lain menafsirkan peristiwa-peristiwa yang tidak jelas dan mungkin tidak sepakat dengan analisis mereka.

3. Sumber Tersier

Sumber Tersier adalah kumpulan sumber sejarah yang berasal dari sumber sejarah sekunder yang telah ditafsirkan kembali.

Sumber sejarah ini merupakan kumpulan dari beberapa hasil penelitian ahli sejarah yang dianalisis.

Baca Juga: Tuliskan Pendapat dan Alasan Kalian, Historiografi Mana yang Lebih Baik?

Sumber sejarah yang tergolong dalam sumber sejarah tersier ini adalah buku-buku sejarah berdasarkan laporan hasil penelitian ahli sejarah.

Biasanya penulis tidak melakukan penelitian secara langsung mengenai topik-topik yang dibahas.

Mengapa Arsip Menjadi Sumber Sejarah primer?

Arsip diartikan sebagai dokumen tertulis, lisan, atau bergambar dari waktu lampau, disimpan dalam media tulis dan elektronik.

Arsip juga biasanya dikeluarkan oleh instansi resmi, disimpan dan dipelihara di tempat khusus untuk referensi.

Menurut Sartono Kartodirdjo, untuk mengungkap suatu peristiwa sejarah sangat memerlukan arsip.

Alasannya, ketika ada satu peristiwa, pasti akan ada dua perspektif berbeda dalam melihatnya.

Di situlah arsip menjadi kunci dalam merekonstruksi peristiwa sejarah sesungguhnya.

Dalam disiplin ilmu sejarah, arsip tidak hanya termasuk sumber sejarah primer, tetapi sumber sejarah yang menempati kedudukan tertinggi dibandingkan dengan sumber sejarah lain.

Arsip diposisikan sebagai sumber informasi primer karena penciptaan arsip sebagai informasi terekam bersamaan dengan waktu terjadinya suatu peristiwa atau fenomena yang muncul dan berlangsung di masyarakat.

Subjektivitas arsip pun berkadar kecil, sehingga arsip merupakan first hand knowledge (pengetahuan tangan pertama) yang kredibilitasnya dapat diandalkan.

Baca Juga: Berdasarkan Materi tentang Jenis Historiografi Indonesia, Temukan Perbedaan dan Persamaan dari Ketiga Historiografi Tersebut!

Lantas, mengapa arsip menjadi sumber sejarah primer?

Sumber sejarah primer adalah data utama yang diperoleh langsung dari subyek dan objek penelitian.
Sumber sejarah primer adalah data utama yang diperoleh langsung dari subyek dan objek penelitian.

Arsip, rekaman sezaman dari suatu kejadian Arsip menjadi sumber sejarah primer karena penciptaan arsip sebagai informasi terekam bersamaan dengan waktu terjadinya suatu peristiwa.

Sejarah merupakan sebuah peristiwa objektif yang terjadi pada ruang dan waktu tertentu di masa lalu.

Sebagai peristiwa, sejarah tidak dapat direkonstruksi tanpa adanya sumber sejarah yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Oleh karena itu, sumber primer memungkinkan peneliti sedekat mungkin dengan peristiwa yang sebenarnya terjadi selama peristiwa sejarah atau periode waktu tertentu.

Jadi,mengapa arsip menjadi sumber sejarah primer?

Arsip disebut sebagai sumber primer karenakeberadaan arsip yang tercipta pada waktu yang bersamaan ketika suatu peristiwa bersejarah terjadi.

Arsip sebagai bukti untuk menginformasikan suatu peristiwa.

Apabila kalian tertarik melakukan penelitian sejarah, kalian dapat mengakses arsip yang dibutuhkan, salah satunya di Lembaga Arsip Nasional RI (kalian dapat membuka melalui situs web anri.go.id).

Arsip dapat berupa foto, video, film, undang-undang, peraturan.

Baca Juga: Keterkaitan Sejarah dan Ilmu sosial dalam Artikel Kesetaraan Gender

Lalu juga bisa berupa catatan kedinasan, surat-menyurat, notulensi rapat, peta, laporan, surat keputusan, surat kabar, undangan, surat perjanjian, poster dan lain-lain yang sezaman dengan peristiwa.

Selain arsip, sumber sejarah primer lainnya adalah fosil, artefak dan hasil wawancara dengan pelaku atau saksi sejarah.

Baca Juga:Jelaskan Mengapa Ilmu Sejarah Bersifat Diakronis dan Sinkronis?

(*)

Artikel Terkait