Kisah Nyatanya Menginspirasi Film Dog Gone, Anjing Gonker Ternyata Idap Penyakit Langka Ini

Ade S

Editor

Film Dog Gone yang tayang di Netflix. Mengisahkan pencarian seekor anjing bernama Gonker.
Film Dog Gone yang tayang di Netflix. Mengisahkan pencarian seekor anjing bernama Gonker.

Intisari-Online.com -Awal tahun ini, tepatnya pada 13 Januari 2023, Netflix akan merilis sebuah film keluarga baru berjudul Dog Gone.

Film ini berangkat dari kisah nyata tentang pencarian seekor anjing bernama Gonker yang hilang, yang diketahui memiliki sebuah penyakit khusus.

Sebuah pencarian yang kelak harus membuat sepasang ayah dan anak laki-lakinya yang harus bersama di saat hubungan mereka justru sedang sangat bermasalah.

Dog Gone sendiri dibintangi olehRob Lowe, Kimberly Williams-Paisley, Johnny Berchtold, Susan Gallagher, Soji Arai, serta Annabella Didion.

Lalu akan berhasilkan pencarian Gonker? Bagaimana pula nasib hubungan yang retak antara ayah dan anak di akhir cerita?

Untuk menemukan jawabannya, jelas kita perlu menunggu hingga film tersebut tayang di Netflix pada 13 Januari 2023 mendatang.

Namun, sebelum menontonnya, tidak ada salahnya Anda menyimak kisah nyata dari Gonker yang menjadi perbincangan hangat pada 2016 tersebut, meski peristiwanya sendiri sebenarnya terjadi pada tahun 1990-an.

Dilansir dari nypost.com, Kamis (12/1/2023), kisah ini sendiri berawal kala Gonker diajak oleh pemiliknya,Fielding Marshall mendakiAppalachian Trail, Virginia, Amerika Serikat, pada 10 Oktober 1998.

Saat itu, Gonker baru menerima suntikan hormon sintetis yang membuatnya tetap hidup 10 hari sebelumnya.

Jika tidak segera ditemukan dalam 23 hari setelah dinyatakan hilang, nyawa sang anjing bisa dipastikan terancam atau 'setidaknya' dia bakal koma.

Baca Juga: Agama pun 'Diubah', Anne Boleyn Jadi Permasuri Inggris Paling Berpengaruh, Juga Paling Kontroversial

Hal ini terjadi karena Gonker,campuran golden retriever, berusia enam tahun ketika dia lari ke hutan mengidap penyakit Addison.

Akibat penyakit langka yang membuat tubuhnya kekurangan hormon yang seharusnya diproduksi oleh kelenjar adrenal, Gonker harus rutin mendapakan suntikan bulanan.

Inilah yang membuat Gonker terancam koma atau bahkan mati jika tidak segera ditemukan sebelum 23 hari.

Pencarian pun dengan gencar dilakukan baik dengan pencarian langsung di lapangan oleh Marshall dan ayahnya, maupun melalui pemantauan di rumah oleh ibunya.

Gonker sendiri memiliki posisi penting dalam hati Marshall karena sang anjing diadopsi tak lama setelah bayi perempuannya meninggal saat operasi jantung pada 1991.

Gonker dan Marshall yang dikisahkan dalam Film Dog Gone
Gonker dan Marshall yang dikisahkan dalam Film Dog Gone

Apalagi, dalam waktu yang tidak terlalu lama usai peristiwa duka tersebut, Marshall juga harus kehilangan pacarnya yang pergi tanpa pamit.

Dalam kondisi terpuruk seperti itulah Gonker hadir dan menghangatkan hati Marshall dan juga keluarganya.

Kisah pencarian Gonker ini kemudian diceritakan kembali olehPauls Toutonghi, saudara ipar Marshall, dalam buku berjudulDog Gone yang terbit pada 2016.

"Setiap keluarga, tampaknya, memiliki satu hewan peliharaan - yang berbeda dari yang lain - yang entah bagaimana caranya diabadikan dalam ingatan keluarga," tulis Toutonghi dalam pembukaan bukunya, seperti dilansir dari dailymail.co.uk, Kamis (12/1/2023).

"Untuk keluarga besarku - Marshalls of McLean, Virginia - Gonker adalah hewan peliharaan yang dimaksud."

Baca Juga: Kisah Pilu Blanche Monnier, 25 Tahun Terkunci di Kamar Tanpa Sinar Matahari dan Seakan 'Lenyap' dari Muka Bumi Berkubang di Kotorannya Sendiri

Itulah yang membuat hatiMarshall hancur ketika Gonker hilang justru saat sedang mendaki bersama dirinya.

Pencarian pun dilakukan dengan meilibatkan beberapa ekor anjing keluarga, termasuk Uli, seekor anjing milik kerabat Marshall.

Sementara Virginia sibuk melakukan koordinasi di rumah, termasuk menghubungi polisi, tempat penampungan hewan, dan berbaagi pusat komunitas.

Usaha pantang menyerah keluarga Marshall pun akhirnya menarik perhatian surat kabar lokal di Waynesboro, Virginia, sebelum akhirnya kantor berita Associated Press turut memberitakannya.

Sebuah bantuan yang membuahkan sebuah panggilan telepon pada25 Oktober pukul 2 pagi, 15 hari setelah Gonker hilang.

Gonker dikabarkan terlihat sedang makan dari tong sampah diWintergreen, 178 kmjauhnya dari Catawba.

Tanpa pikir panjang, Marshall segera melesat untuk menjemput hewan kesayangannya tersebut.

"Gonker melompat ke atas dengan gembira," kata Toutonghi dalam bukunya.

"Dia melesat ke arah pemiliknya, berlari lebih cepat daripada yang pernah dilihat Fielding saat dia berlari. Anjing dan pemiliknya bertabrakan… dan jatuh ke tanah dalam tumpukan."

Meski keselamatannya terancam, Gonker justru malah bertambah berat satu pon selama perjalanannya.

Sang anjing pun bertahan hidup lima tahun setelah peristiwa pencariannya, di usia 11 tahun.

Kenangan tentang Gonker diabadikan melalui sebuah megafon yang digunakan keluarga Marshall saat pencariannya.

"Itu mengingatkan keluarga - kapan pun mereka melihatnya - tentang masa lalu mereka bersama," tulis Toutonghi.

"Megafon itu menjadi benda hidup, merujuk pada waktu yang hilang, pada gagasan ayah dan anak, bersama-sama, mencari sesuatu di lanskap yang berbahaya."

Baca Juga: Apa yang Terjadi pada Anak-anak Elisabeth Fritzl Hasil Kejahatan Ayahnya Sendiri?

Artikel Terkait