Iwan rela berbagi tempat tidur dengan hewan ternak miliknya itu karena merasa aman dibanding harus kembali ke rumahnya.
Warga Kampung Warungbatu, Desa Mekarsari, Cianjur, Jawa Barat mengungsi di kandang kambing pascagempa beberapa waktu lalu.
"Kalau saya bilang di sini lebih aman."
"Misalnya ada gempa susulan lagi paling hanya tertimpa terpal," ucapnya.
"Memang dari kemarin masih terus-terusan gempa lagi, walaupun tidak besar."
"Nah di sini ketika ada gempa saya masih merasa aman hanya tinggal peluk anak saya saja," sambungnya.
Terbatasnya posko pengungsian dan tanah lapang yang dapat dijadikan tempat berlindung sementara membuatnya terpaksa berlindung di kandang ternak.
Tempat pengungsian yang mereka tempatkan memang jauh dari kata nyaman.
Iwan mengaku terganggu dengan aroma tak sedap dari hewan ternak yang membuatnya susah tidur.
"Ya mau gimana, kondisi darurat. Rumah rusak, kalaupun ada yang masih bisa dihuni khawatir dan trauma karena masih ada gempa susulan," ungkapnya.
Di sisi lain, keterbatasan logistik juga menjadi masalah bagi dirinya dan sejumlah warga lain yang mengungsi.
Sebelumnya diketahui bahwa juga telah terjadi 237 kali gempa susulan dengan kekuatan terbesar yakni magnitudo 4,2.
Baca Juga: Gempa Cianjur: Ada yang Bisa Hancurkan Benua, Inilah Tingkat Kedahsyatan Gempa Menurut Skalanya
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR