Jelaskan Bentuk Perilaku dan Partisipasi Politik yang Dapat Kita Lakukan Sebagai Warga Negara!

K. Tatik Wardayati

Editor

(ilustrasi) Jelaskan Bentuk Perilaku dan Partisipasi Politik yang Dapat Kita Lakukan Sebagai Warga Negara!
(ilustrasi) Jelaskan Bentuk Perilaku dan Partisipasi Politik yang Dapat Kita Lakukan Sebagai Warga Negara!

Intisari-Online.com Jelaskan bentuk perilaku dan partisipasi politik yang dapat kita lakukan sebagai warga negara.

Pertanyaan tersebut terdapat dalam Uji Kompetensi Bab 3 halaman 98, Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas X Kurikulum 2013, Bab 3 Kewenangan Lembaga-Lembaga Negara Menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Partisipasi politik dapat terwujud dalam bentuk perilaku anggota masyarakat yang berlandaskan pada nilai dan norma yang berlaku.

Jelaskan bentuk perilaku dan partisipasi politik yang dapat kita lakukan sebagai warga negara.

Bentuk perilaku dan partisipasi politik yang dapat kita lakukan sebagai warga negara sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku, seperti berikut iniL

1. Di lingkungan sekolah

Setiap siswa dapat menampilkan pola perilaku politik yang mencerminkan pelaksanaan demokrasi langsung melalui kegiatan seperti:

- Pemilihan ketua kelas, ketua OSIS dan ketua organisasi ekstrakurikuler seperti Pramuka, Pecinta Alam, PMR, Paskibra, dan sebagainya.

- Pembuatan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga OSIS atau organisasi ekstrakurikuler yang diikuti.

- Forum-forum diskusi atau musyawarah yang diselenggarakan di sekolah.

Dalam pelaksanaan demokrasi tidak langsung, siswa dapat menyampaikan aspirasi dan pendapatnya melalui usulan dan saran yang ditujukan kepada pejabat sekolah atau pejabat pemerintahan.

Cara lain bisa dengan membuat artikel yang berisikan aspirasi siswa yang dimuat di majalah dinding, buletin sekolah, dan sebagainya.

2. Di lingkungan masyarakat

Perilaku politik yang merupakan cerminan dari demokrasi langsung dapat ditampilkan warga masyarakat melalui beberapa kegiatan, seperti:

- Forum warga

- Pemilihan ketua RT, RW, kepala desa, ketua organisasi masyarakat dan sebagainya.

- Pembuatan peraturan yang berupa anggaran dasar dan anggaran rumah tangga bagi organisasi masyarakat, koperasi, RT-RW, LMD, dan sebagainya.

Warga masyarakat dapat menampilkan perilaku politiknya yang mencerminkan pelaksanaan demokrasi tidak langsung melalui penyampaian pendapat atau aspirasi baik secara lisan maupun tertulis melalui lembaga perwakilan rakyat atau melalui media massa seperti koran, majalah, dan sebagainya.

3. Di lingkungan negara

Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, perilaku politik yang dapat ditampilkan secara langsung, antara lain:

- Pemilihan umum untuk memilih anggota legislatif dan presiden.

- Pemilihan kepala daerah secara langsung (Pilkada).

- Aksi demonstrasi yang tertib, damai, dan santun.

Perilaku politik yang tidak langsung dapat diwujudkan melalui penyampaian aspirasi pada lembaga perwakilan rakyat, partai politik, organisasi masyarakat, dan media massa.

Partisipasi warga negara dalam berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara pada gilirannya dapat memperkuat sistem politik bangsa Indonesia secara keseluruhan.

Baca Juga: Apa yang Dimaksud Partai Politik, Kelompok Kepentingan, Kelompok Penekan, dan Media Komunikasi Politik?

Baca Juga: Soal PPKN Kelas X Kurikulum 13; Jelaskan Pengertian Sistem Politik Menurut Pendapat Para Ahli!

Temukan sisi inspiratif Indonesia dengan mengungkap kembali kejeniusan Nusantara melalui topik histori, biografi dan tradisi yang hadir setiap bulannya melalui majalah Intisari. Cara berlangganan via https://bit.ly/MajalahIntisari

Artikel Terkait