Kata Dersey, Aremania akan mengawal bagaimana polisi melakukan penyelidikan terhadap tragedi di Stadion Kanjuruhan.
Katanya, proses hukum harus berjalan seadil-adilnya demi ratusan nyawa Aremania yang meninggal dan ratusan lagi yang terluka.
"Kami betul-betul ingin proses hukum berjalan seadil-adilnya," tegasnya.
Sebagai perwakilan, Dersey ingin penyelidikan dibuka secara transparan. Seperti nama-nama tersangka dan siapa yang bertanggungjawab.
Bahkan Aremania memberi waktu sebanyak 7 hari kepada pihak kepolisian untuk memberikan nama tersangka atau orang yang bertanggungjawab.
Jika tidak ada nama tersangka dalam 7 hari depan, maka suporter akan turun ke jalan.
Tujuannya untuk mencari tersangkanya sendiri.
Saat ini, tragedi di Stadion Kanjuruhan sudah menjadi sorotan di dunia internasional.
Bahkan FIFA sudah menyampaikan belasungkawanya.
Baca Juga: Buntut dari Tragedi Kanjuruhan, Kapolri Langsung Copot Kapolres Malang dan 9 Komandan Brimob
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR