Intisari-Online.com - Masih ingat sosok Jack Ma, pendiri Alibaba Group sekaligus salah satu orang terkaya di China dan di dunia?
Pada awal tahun 2021 lalu, Jack Ma dilaporkan menghilang dan tidak lagi muncul di depan publik.
Menghilangnya Jack Ma itu tidak lama setelah dia mengkritik pemerintah China terkait keuangan konvensional China.
Rupanya kritikan itu berbuntut panjang. Di mana pemerintah China melakukan investigasi terhadap perusahaan milik Jack Ma.
Sejak saat itu, Jack Ma tidak tampak lagi di depan publik. Akses untuk bertemu miliarder berusia 57 tahun itu juga susah.
Diduga, pemerintah China ada di balik menghilangnya Jack Ma.
Sebab China sering membungkam orang-orang yang dianggap berbahaya bagi negara.
Dan sosok Jack Ma disebut menjadi salah satunya.
Namun hampir 1,5 tahun lebih, mendadak Jack Ma muncul kembali di depan publik.
Dilansir dari kompas.cm via South China Morning Post (SCMP) pada Selasa (12/7/2022), Jack Ma terungkap sedang mengunjungi Wageningen University & Research (WUR).
WUR merupakan salah satu universitas yang tersohor dengan studi pertaniannya di Belanda.
Kemunculan Jack Ma itu terungkap pada sebuah foto yang dirilis resmi oleh kampus tersebut.
Dari foto tersebut, terlihat Jack Ma menggunakan baju putih dan terlihat tidak berubah sejak dia menghilang.
Menurut penjelasan dari situs resmi kampus, kejadian itu terjadi pada 2 Juli 2022 lalu.
Dilaporkan sang miliarder ingin mempelajari cara meningkatkan produksi pangan.
Oleh karenanya, dia ingin mendapatkan lebih banyak pengetahuan tentang peternakan, serta perikanan berkelanjutan.
Tujuan Jack Ma, agar dia bisa mengembangkan pertanian dan pangan termasuk di gurun Gobi yang terletak di bagian selatan Mongolia, China.
Tidak hanya mengunjungi WUR, Jack Ma juga Netherland Plant Eco-Penotyping Centre, sebuah rumah kaca berteknologi mutakhir.
Foto kemunculan Jack Ma langsung menarik perhatian orang di China dan dunia.
Sebab, ini adalah kemunculan pertamanya sejak dilaporkan menghilang. Bahkan ada yang mengatakan bahwa dia telah 'tewas'
Namun menurut salah satu pendiri Alibaba, Joe Tsai pada Juni lalu, kondisi Jack Ma baik-baik saja.
Dia hanya sedang rehat dan menahan diri dari berbagai publikasi.
Selain itu, dia juga sedang melakukan banyak hobi baru. Termasuk melukis
"Saya berbincang dengannya setiap hari. Dia baik-baik saja," ujar Tsai kepada CNBC.
Terakhir, Jack Ma juga pernah tertangkap sedang berada di kantor utama Alibaba di Hangzhou pada Mei lalu.
Kehadiran Jack Ma terungkap melalui foto yang dipublikasikan oleh China Philanthropy Times di situs jejaring sosial asal China, Weibo.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR