Mayoritas pasukan ditempatkan di Polandia dan Jerman, diikuti oleh Italia dan Inggris.
Negara-negara Baltik telah menyerukan kehadiran pasukan yang lebih besar di wilayah itu saat konflik di Ukraina berlanjut.
Sebelum operasi militer Rusia di Ukraina, AS memiliki sekitar 60.000 tentara yang ditempatkan di Eropa.
Meskipun secara resmi tidak ada pasukan AS di Ukraina, Washington telah mengirim miliaran dolar bantuan militer ke Kiev.
Rusia menyerang negara tetangganya pada akhir Februari, menyusul kegagalan Ukraina untuk menerapkan persyaratan perjanjian Minsk, yang pertama kali ditandatangani pada 2014, dan pengakuan akhirnya Moskow atas republik Donbass di Donetsk dan Lugansk.
Protokol yang diperantarai Jerman dan Prancis dirancang untuk memberikan status khusus kepada daerah-daerah yang memisahkan diri di dalam negara Ukraina.
Kremlin sejak itu menuntut agar Ukraina secara resmi menyatakan dirinya sebagai negara netral yang tidak akan pernah bergabung dengan blok militer NATO yang dipimpin AS.
Kiev menegaskan serangan Rusia benar-benar tidak beralasan dan membantah klaim bahwa pihaknya berencana untuk merebut kembali kedua republik dengan paksa.
Source | : | CNN |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR