Kasus Hepatitis Akut di Indonesia Meningkat, 15 Kasus Terdeteksi di 5 Provinsi, Ini Wilayah dengan Kasus Paling Banyak

Intisari-Online.com - Beberapa waktu lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyampaikan adanya wabah hepatitis akut di Eropa pada 23 April 2022.

Di Indonesia sendiri, kasus hepatitis akut telah muncul.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, terdapat 15 kasus hepatitis akut di Indonesia hingga hari ini, Senin (9/5/2022).

Budi mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan surat edaran yang ditujukan kepada semua rumah sakit dan dinas kesehatan untuk melakukan pengawasan surveilans terkait dengan kasus ini per 27 April 2022.

"Sampai hari ini kondisi di Indonesia ada 15 kasus," ujar Budi dalam konferensi pers evaluasi PPKM yang dilakukan secara virtual.

Jumlah tersebut meningkat dibandingkan sehari yang lalu, ketika Kemenkes menyebutkan terdapat empat kasus dugaan penularan hepatitis akut di Indonesia.

Ia pun mengungkapkan, hingga hari ini, jumlah kasus hepatitis akut terbanyak terjadi di Inggris, yakni sebanyak 115 kasus.

Selain itu, kasus ini juga terjadi di Italia, Spanyol, dan Amerika Serikat.

Budi mengatakan, pihaknya telah berdiskusi dengan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat dan Inggris usai Idul Fitri.

Namun, belum ada jawaban pasti terkait kasus hepatitis akut misterius ini.

Budi mengatakan,"Dan kami sudah mendapatkan informasi, kesimpulannya belum bisa dipastikan virus apa yang 100 persen menyebabkan adanya penyakit hepatitis akut ini."

Ia meminta masyarakat untuk melakukan tindak pencegahan dengan rajin mencuci tangan dan memastikan kesehatan asupan makanan setiap anak-anak.

PROMOTED CONTENT