Pertemuan ekonomi antarpedagang tersebut merupakan sarana yang paling penting dalam proses Islamisasi di Indonesia.
Para pedagang Islam yang terbuka terhadap pengaruh asing banyak belajar dari para pedagang lain mengenai kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan agama Islam.
Dari mereka, Islam menyebar ke seluruh penduduk yang tinggal di pelabuhan-pelabuhan serta pesisir.
Selain itu, catatan Tome Pires juga menyatakan bahwa Jawa Barat dan Sunda belum memeluk Islam ketika Jawa Tengah dan Jawa Timur telah didominasi oleh masyarakat muslim.
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR