Perkiraan terbaik adalah sebagai pejuang gerilya di belakang garis AS, yang umumnya mereka lakukan di perkotaan.
Adalah Fedayeen Saddam yang menyergap Marinir AS di Nasiriyah di bawah bendera menyerah pada tahun 2003.
Bahkan setelah tentara reguler dan pasukan Garda Republik hancur, Fedayeen Saddam mengganggu pasukan AS hingga April 2003.
Uday dan saudaranya Qusay meninggal pada tahun 2003 ketika operasi khusus Satgas 20, bersama dengan Angkatan Darat AS, mengepung tempat persembunyian di Mosul, Irak.
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR