Intisari-Online.com -Di luar perkiraan banyak orang, di beberapa bidang pekerjaan Indonesia, gaji karyawan perempuan ternyata lebih tinggi dibanding gaji karyawan laki-laki. Bidang itu di antaranya adalah teknik, hukum, dan penelitian dan pengembangan.
Untuk diketahui, di beberapa negara Barat, gaji atau upah kerja sedang menjadi topik yang hangat, lantaran perbedaan angka yang cukup signifikan antara gaji pria dan wanita. Data dari AAUW.org, The Simple Truth about Gender Pay Gap tahun 2014 menyebutkan, jika di Amerika Serikat, gaji perempuan lebih rendah 21% dibanding gaji laki-laki.
Di Inggris, data dari Officer for National Statistis menyebutkan, kesenjangan gaji laki-laki dan perempuan terjadi hingga 14,2%.
Indonesia kesenjangan itu ternyata tak terlalu berlaku. Bahkan, di beberapa bidang, gaji wanita justru lebih tinggi ketimbang pria. Data dari situs Jobplanet.com, platform komunitas online yang menampilkan informasi seputar dunia kerja dan perusahaan, melakukan survei terhadap 46 ribu karyawan level staf dan 14 ribu karyawan level manajer, dengan perbandingan jumlah jender 49% laki-laki dan 51% perempuan.
Survei itu menemukan, gaji (pokok, tanpa bonus dan tunjangan) rata-rata staf perempuan adalah Rp3.660.000 lebih tinggi 1,1% daripada gaji staf laki-laki yakni Rp 3.621.000. Perbedaan gaji juga terjadi pada level manajer perempuan yang memiliki gaji rata-rata Rp7.696.000 lebih tinggi 4,6% dari gaji manajer laki-laki yaitu Rp7.356.000.
Seperti disinggung di awal, pada bidang engineering (teknik), hukum, dan Research and Development (R&D), gaji staf wanita lebih tinggi 10% dibanding gaji staf pria. Lalu, pada level manager, wanita di bidang pengembangan binsis, engineering, keuangan dan akutansi, serta R&D, memiliki gaji lebih tinggi 7-14% daripada manajer laki-laki.
“Jika dihitung secara keseluruhan, gaji rata-rata yang diperoleh karyawan perempuan juga lebih tinggi daripada gaji rata-rata yang diterima oleh karyawan laki-laki, baik di level staf maupun di level manajer. Meski demikian, perbedaan gaji rata-rata tersebut masih berada di bawah 5%, sehingga dapat dikatakan bahwa hampir tidak ada kesenjangan gaji antara karyawan pria dengan wanita,” ungkap Kemas Antonius, Chief Product Officer Jobplanet di Indonesia.
Tak hanya itu, survei ini juga menunjukkan, semakin banyak perusahaan yang mempercayakan dan memperhitungkan kemampuan perempuan untuk bekerja di berbagai posisi, juga bidang pekerjaan yang sejak awal didominasi para lelaki. Tak pelak lagi, ini kabar bahagia bagi perempuan Indonesia.(Kompas.com)