Intisari-Online.com – Begini sejarah singkat sepak bola, yang dikenal di seluruh dunia, sebagai salah satu olahraga tertua dalam sejarah.
Berasal dari 206 SM, sejarah singkat sepak bola dimulai, ada kisah tentara China bernama Tsu’chu, ‘menendang bola’ untuk melengkapi resimen pelatihan mereka selama Dinasti Han.
Meski banyak budaya kuno lainnya yang memainkan permainan dengan bola, namun Tsu’chu adalah orang pertama yang tidak memperbolehkan menggunakan tangan.
Gol terdiri dari jaring yang dipasang pada dua tiang bambu dan ditinggikan 9,14 meter di udara.
Sangat kontras dengan gawang modern yang berdiri di atas tanah dan memanjang setinggi 2,44 meter dan lebar 7,32 meter.
Gaya permainan bola yang berpusat di sekitar kaki ini, kemudian menyebar ke seluruh dunia.
Periode abad pertengahan di Eropa, khususnya di Inggris, permainan bola ini dimainkan di kota-kota dengan mengadu antar-regu, yang disebut Folkball.
Tujuannya menempatkan bola ke area yang ditentukan, biasanya ‘rumah’ kapten, untuk mencetak poin.
Ini sering memerlukan jarak beberapa mil, dan menghasilkan pertandingan dengan skor rendah karena proses menggiring bola akan brutal dan tanpa memperhatikan keselamatan orang lain.
Tanpa aturan yang ditetapkan, permainan ini menyebabkan keributan besar-besaran di seluruh kota tempat permainan tersebut diadakan, hingga dilarang pada abad ke-14.
Lalu pada tahun 1863, aturan resmi untuk sepak bola pun dibuat demi menciptakan permainan yang terorganisir di Inggris.
Aturan-aturan ini secara resmi membedakan antara sepak bola rugby dan sepak bola asosiasi, dan karena inilah sepak bola modern lahir.
Semakin banyaknya klub yang menyetujui Asosiasi Sepak Bola (FA), maka keinginan untuk mengembangkan liga pun muncul.
Pada tahun 1872 Piala FA pertama dimainkan, dan pada tahun 1888 sebuah liga dibentuk dengan 128 tim yang berpartisipasi dalam beberapa kapasitas.
Kecintaan Inggris pada permainan terhapus di negara-negara tetangga Eropa, hingga sampai ke Amerika Selatan, dan pada tahun 1907 terdapat 12 liga FA resmi di seluruh dunia.
Tujuh anggota membentuk Federasi Internasional Asosiasi Sepak Bola (FIFA) di Paris, Prancis, pada tahun 1904.
Baca Juga: Sejarah Sepak Bola: Inggris Menjadi Pelopor Sepak Bola Modern hingga Persebarannya ke Indonesia
Anggota-anggota itu antara lain: Belgia, Prancis, Belanda, Denmark, Spanyol, Swedia, dan Swiss.
Pada tahun 1930, tahun pertama Piala Dunia, FIFA telah mencapai 40 anggota.
Karena depresi ekonomi di Eropa pada saat Piala Dunia pertama, banyak negara tidak dapat melakukan perjalanan ke Uruguay dan bertanding.
Dengan bantuan negara tuan rumah, empat tim Eropa berhasil melakukan perjalanan ke Atlantik untuk Piala Dunia, terutama Belgia dan Prancis.
Hasil Piala Dunia pertama tidak mengejutkan karena favorit Argentina dan Uruguay bersaing di pertandingan final yang menghasilkan kemenangan 4-2 untuk tuan rumah.
Amerika Serikat kalah dari Argentina 6-1 di semifinal, yang tetap menjadi penyelesaian terbaik AS dalam sejarah turnamen.
Setelah 21 peristiwa besar, Brasil adalah tim paling sukses dengan lima piala dunia, sementara Jerman dan Italia masing-masing telah memenangkan empat piala dunia.
Tim Eropa adalah yang paling sukses dengan 12 kemenangan sementara CONMEBOL, sedangkan Amerika Selatan telah memenangkan sembilan.
Saat ini ada enam konfederasi di bawah FIFA yang mengatur wilayah tertentu terutama berdasarkan benua tempat mereka berada. Secara total, ada lebih dari 200 liga FA di seluruh dunia.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari