Intisari-Online.com - Katakombe Capuchin di Palermo adalah koleksi mumi terbesar di Eropa.
Banyak dari tubuh yang tersisa di sana adalah kerangka, tetapi beberapa terawat dengan baik sehingga kulit, rambut, dan pakaian mereka tetap utuh.
Pemakaman itu awalnya diperuntukkan bagi para biarawan dari ordo Kapusin tetapi kemudian dibuka untuk anggota masyarakat.
Pada saat itu, berubah menjadi mumi adalah simbol status dan "cara untuk mempertahankan status dan martabat bahkan dalam kematian."
Di antara koleksi mumi-mumi tersebut, banyak masih banyak misteri yang berusaha diungkap oleh para ilmuwan.
Termasuk misteri di balik lusinan mumi anak-anak.
Para ilmuwan memulai misi untuk mengungkap misteri di balik lusinan mumi anak-anak mengerikan yang terkubur di sebuah makam bawah tanah di Sisilia, Italia, melansir New Yorrk Post, Kamis (6/1/2022).
Sisa-sisa dari 163 anak yang disemayamkan di Katakombe Kapusin Palermo akan diperiksa menggunakan sinar-X.
Sisa-sisa tersebut termasuk di antara 1.284 tubuh mumi alami dan sebagian kerangka yang ditumpuk di sepanjang ruang bawah tanah dan ruang-ruangnya yang berasal dari tahun 1590-an.
Anak-anak itu diyakini telah meninggal antara tahun 1787 dan 1880, tetapi sangat sedikit yang diketahui tentang siapa mereka dan bagaimana mereka meninggal.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR