Menurut dia, senyawa AGE ini paling banyak ditemukan di makanan olahan dan produk hewani seperti daging merah olahan, yang sering dikaitkan dengan penyakit jantung, obesitas, diabetes, maupun hipertensi.
"Senyawa itu tidak hanya membuat seseorang menua secara internal, tetapi juga secara eksternal dengan menyebabkan kerusakan oksidatif pada kulit yang menimbulkan kerutan dan garis-garis halus," jelasnya.
Baca Juga: Hari HAM: Arti dari 'Personal Rights' dalam Penggolongan Hak Asasi Manusia
4. Mengikuti diet mediterania
Ini juga merupakan salah satu kebiasaan makan yang baik bagi usia 50 tahun ke atas jika ingin memperlambat penuaan.
Mengikuti diet mediterania dapat membantu memperlambat proses penuaan dengan mengintegrasikan lemak sehat dan menurunkan asupan makanan ultra-olahan.
"Meskipun diet mediterania berfokus terutama pada ikan dan makanan laut sebagai sumber protein, diet ini juga memungkinkan kita makan daging merah," tutur Best.
"Dan integrasinya dengan lemak sehat memberi kita lebih banyak asam lemak omega-3, yang secara alami anti-inflamasi dan membantu penuaan yang sehat," imbuh dia.
Itulah 4 kebiasaan makan yang sebaiknya diikuti orang-orang yang memasuki usia 50 tahun.
(*)
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR