“Bayi monyet itu kelihatannya berumur sekitar 10 hari ketika penduduk setempat meracuni monyet dewasa karena dikatakan mereka sedang menghancurkan tanaman mereka.
“Bayi ini selamat dan anjing mengadopsinya. Meskipun kadang-kadang ada konflik antara monyet dan anjing, hubungan seorang ibu lebih penting," ungkap Prakash.
Prakash berpendapat jika hal yang membuat sang anjing 'mengadopsi' bayi monyet itu karena naluri keibuan, bahkan kepada spesies berbeda.
"Saya merasa bahwa ketika seorang ibu melihat bayi yang sangat kecil dan ditinggalkan sendirian dan tidak ada yang merawatnya, naluri keibuan mengambil inisiatif untuk mengadopsi bayi kecil bahkan jika itu dari spesies yang berbeda," katanya.
Ya, baik singa dalam peristiwa yang tertangkap kamera fotografer maupun peristiwa anjing-monyet yang dibagikan warganet tersebut menunjukkan hal serupa.
Ternyata, bukannya memburu monyet yang bisa jadi mangsanya, binatang-binatang itu justru memperlakukannya bak anak sendiri.
Seolah menunjukkan bahwa bagaimana pun mereka memiliki naluri keibuan.
Bagaimana menurut kawan Intisari?
(*)
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR