Intisari-Online.com - Virus corona varian Omicron langsung menjadi perhatian seuruh dunia.
Ini karena gelombang besar kemungkinan akan terjadi akibat virus corona varian Omicron.
Para ilmuwanmulai memprediksi kapan gelombang besar akibatvirus corona varian Omicron terjadi.
Kira-kira kapan?
Dilansir dari bbc.com pada Minggu (12/12/2021),Inggris akan menghadapi gelombang besar infeksi Omicron pada Januari tanpa batasan lebih lanjut, kata para ilmuwan.
Jumlah kematian dari varian pada akhir April dapat berkisar antara 25.000 hingga 75.000 tergantung pada seberapa baik kinerja vaksin.
Namun para ahli di balik penelitian tersebut mengatakan masih ada ketidakpastian seputar pemodelan.
Dan ilmuwan lain yang tidak terkait dengan penelitian tersebut mengatakan skenario kasus terburuk studi tersebut tidak mungkin terjadi.
Studi ini sendiri dilakukan oleh kelompok pemodel penyakit yang berpengaruh di London School of Hygiene and Tropical Medicine (LSHTM).
Sebenarnya, mereka masih belum yakinapa yang akan terjadi dengan varian Omicron. Tetapi mereka menyampaikan berbagai kemungkinan.
Namun perlu diingat bahwa studi inididasarkan pada asumsi varian Omicron tidak parah jika Anda telah divaksinasi dan juga memperhitungkan langkah-langkahPlan B saat ini.
Belum lagi semakinbanyak orang yang sudah menerima vaksin booster, maka semakinkecil dampak gelombang Omicron yang mungkin terjadi.
Inggris termasuk negara yang tengah dihantam gelobang ketiga virus corona.
Pada hari Sabtu kemarin,Inggris mengumumkan 54.073 kasus baru, termasuk 633 Omicron.
Namun ada dugaan jumlah sebenarnya dari kasus Omicron diperkirakan jauh lebih tinggi.
Dr Nick Davies, salah satu peneliti, mengatakan Omicron menyebar sangat cepat dan itu cukup mengkhawatirkan.
Ada kemungkinanvarian Omicron di Inggris akan mendominasi pada akhir tahun.
Laporan itu mengatakan jumlah orang yang terinfeksi saat ini berlipat ganda setiap 2,4 hari di Inggris.
Padahal Inggris termasuk negara yangmemiliki tingkat vaksinasi yang tinggi.
Bagaimana skenario terburuknya?
"Berdasarkan apa yang kami lihat, kami dapat memperkirakan akan ada gelombang besar Omicron di Inggris," kataDr Davies.
Modelmemproyeksikan antara 1 Desember dan 30 April di Inggris akan ada:
- 20,9 juta infeksi
- 175.000 penerimaan rumah sakit
- 24.700 kematian
Namun dalam skenario terburuk, yang mengasumsikan Omicron memiliki kekebalan yang tinggi dan vaksin booster kurang efektif, maka model memproyeksikan antara 1 Desember dan 30 April di Inggrisadalah:
- 34,2 juta infeksi
- 492.000 rawat inap di rumah sakit
- 74.900 kematian
Jika di Inggris saja begitu, maka bagaimana dengan negara lain?
Khususnya negara dengan tingkat vaksinasi yang rendah?