Koin itu ditemukan di tanah yang digali di sepanjang apa yang disebut sebagai ‘Jalan Ziarah’, yaitu jalan utama Yerusalem selama periode Bait Suci Kedua, membentang kira-kira tahun 516 SM hingga 70 M.
Ribuan peziarah dalam perjalanan ke situs suci berjalan di sepanjang jalan, yang menampilkan banyak toko, melansir Times of Israel.
Ada perdagangan yang sangat luas di sepanjang jalan itu, ini dibuktikan dengan banyaknya timbangan dan koin perunggu yang ditemukan.
Tapi menemukan koin pemberontak yang terbuat dari perak murni, itu menjadi spesial dan menarik, kata pemimpin penggalian Ari Levy dalam pernyataannya.
Krukotop, sangat bersemangat ketika menemukan koin itu, dia berterima kasih kepada seorang anggota keluarganya yang memungkinkannya untuk menemukan penemuan seumur hidupnya itu.
“Saya beruntung menemukannya, tetapi saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada saudara perempuan saya karena telah memilih ember yang kami saring,” kata Krutokop dalam pernyataannya.
“Jika dia tidak memilih ember khusus ini, saya mungkin tidak akan menemukan koinnya.”
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR