Memasuki usia remaja, Aria Bebed diberitahu ibunya bahwa ayahnya adalah Mahapatih Gajahmada.
Aria Bebed kemudian meminta izin ibunya untuk pergi ke Majapahit untuk menemui ayah yang belum dikenalnya.
Sampai di Majapahit, Aria Bebed duduk di atas batu yang terletak di depan rumah Gajah Mada.
Aria Bebed menangis karena disoraki orang-orang dan diusir para pengawal Gajah Mada.
Gajah Mada kemudian keluar setelah mendengar sorak orang-orang dan suara tangisan.
Aria Bebed menjawab dengan jujur saat ditanya nama, asal dan tujuannya datang ke Majapahit, yakni ingin bertemu dengan ayahnya Gajah Mada.
Mendengar jawabannya, Gajah Mada membawa anak itu ke dalam rumah dan mempertemukannya dengan istrinya Ken Bebed.
Gajah Mada mengaku kepada Ken Bebed bahwa Aria Bebed adalah putranya.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR